Lambang tim nasional Italia pertama kali adalah lambang House of Savoy, termasuk salib putih di perisai merah, yang diselimuti oleh latar belakang biru.
Kemudian Presiden FIGC Felice Radice memilih warna kemeja Azzurri ini hampir setahun setelah penampilan putih mereka melawan Prancis di Milan pada tahun 1910.
Di era fasisme, karangan bunga dan ikon fasis ditambahkan ke lambang FIGC. Dengan mengenakan jersey tersebut, Azzurri mengangkat dua Piala Dunia 1934 dan 1938 dan Medali Emas Olimpiade, yang didalangi oleh pelatih Vittorio Pozzo.
Kemudian pada tahun 1952, FIGC mengganti sedikit logo mereka setelah terpuruk di dunia sepak bola.
Tuah pergantian logo kembali terjadi saat Italia tampil di Piala Eropa 1968.
Italia menjadi juara di turnamen 4 tahunan level Eropa tersebut.
Tak hanya itu, pada tahun 1970 tuah pergantian logo kembali dirasakan oleh Timnas Italia. Mereka berhasil menjadi runner-up Piala Dunia 1970.
Kini, Timnas Italia kembali mengganti logonya di saat nasib mereka untuk mengikuti Piala Dunia 2018 sedang diujung tanduk.
Italia harus terancam mengikuti Piala Dunia 2018 lewat jalur play off karena saat ini masih berada di posisi kedua klasemen sementara Kualifikasi Piala Dunia 2018.
| Editor | : | Bagaskara Setyana Adhie Perkasa |
| Sumber | : | vivoazzurro.it |
Komentar