Promotor tinju, Frank Warren, mengatakan bahwa Tyson Fury pantas memperoleh pembagian 50:50 jika bertarung dengan Anthony Joshua.
Usai berhasil mengalahkan Wladimir Klitschko, Anthony Joshua selalu memperoleh pembagian uang yang lebih besar pada tiap pertarungannya.
Bahkan pertarungannya kontra juara duni versi WBO, Joseph Parker, yang akan berlangsung 31 Maret mendatang, Anthony Joshua diperkirakan memperoleh 70 persen.
Bukan menjadi rahasia umum bahwa Tyson Fury sangat berkeinginan untuk bertarung dengan Anthony Joshua.
Terlebih Joshua saat ini memegang gelar juara dunia yang seharusnya menjadi miliknya usai mengalahkan Wladimir Klitschko pada tahun 2015.
Rival Eddie Hearn tersebut mengatakan bahwa Tyson Fury membutuhkan beberapa pertarungan sebelum benar-benar berjumpa dengan Joshua.
"Tyson Fury membutuhkan beberapa pertarungan terlebih dahulu untuk mendapatkan kecocokan petandingan dan kemudian dia bisa mencari Joshua," kata Frank Warren dikutip BolaSport.com dari BoxingScene.
(Baca juga: Deontay Wilder Desak Anthony Joshua Keluar Kandang)
"Tyson Fury tidak prnah kehilangan gelar di ring dan Anthony Joshua telah menjadi penderma karena menyinggung perasaan Fury."
Dengan sama-sama memiliki catatan belum pernah terkalahkan, Warren menganggap bahwa Tyson Fury memiliki posisi tawar yang sama kuat.
"Faktanya bahwa sampai dia mengalahkan Tyson Fury, dia bukan juara langsung. Begitulah adanya."
"Anda punya dua orang, mari kita menempatkan ke tengah, 50:50. Apakah anda pikir publik peduli? Mari kita lanjutkan. Mereka berdua saling membutuhkan."
Bila pertarungan keduanya terjadi, itu akan dinilai sebagai pertarungan terbesar yang pernah terjadi di Inggris.
Seperti diketahui, Tyson Fury dan Anthony Joshua sama-sama berasal dari dataran Inggris.
"Ini akan menjadi pertarungan terbesar yang pernah terjadi di negara ini, itu sudah pasti," kata Frank Warren.
| Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
| Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar