Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

KONI Jabar Antisipasi Perubahan Cabor dan Nomor Pertandingan pada PON 2020

By Budi Kresnadi - Selasa, 6 Februari 2018 | 16:21 WIB
Suasana Konsolidasi Jabar Kahiji di Hotel El Cavana, Kota Bandung, Sabtu (3/2/2018) malam.
BUDI KRESNADI/BOLASPORT.COM
Suasana Konsolidasi Jabar Kahiji di Hotel El Cavana, Kota Bandung, Sabtu (3/2/2018) malam.

KONI Jawa Barat sudah mengantisipasi berkurangnya jumlah cabang olahraga dan nomor pertandingan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX/2020 di Papua.

Dengan perubahan tersebut, juara umum PON 2016 ini berpotensi kehilangan 59 keping medali emas, bahkan terancam kehilangan gelar juara.

Tak mau kehilangan gelar juara umum pada PON 2020 Papua, KONI Jabar menyokong atlet potensialnya semaksimal mungkin.

(Baca Juga: Robert Rene Alberts Puji Proses Adaptasi Striker Timnas Piala AFF 2010)

"Sebagai antisipasi, Jabar harus menjaga potensi medali tersisa sekaligus mempersiapkan cabor-cabor lainnya yang juga punya potensi meraih emas," ujar Ketua Umum KONI Jabar, Ahmad Saefudin, seusai pertemuan Konsolidasi Jabar Kahiji di Hotel El Cavana, Kota Bandung, Sabtu (3/2/2018) malam.

Menurut Ahmad, setelah para pengurus provinsi cabang olah raga menentukan dan mengetahui apa yang harus dilakukan untuk mengantisipasi perubahan nomor di PON Papua.

Tahap selanjutnya yang akan dilakukan adalah bersama-sama menentukan fase sentralisasi atlet.


Tim beregu putra Jabar berpose dengan medali emas yang didapat setelah mengalahkan Jateng pada babak final beregu PON 2016 yang berlangsung di Sirkuit Bima, Cirebon, Jumat (23/9/2016).(CHRISTIAN ANJU SILABAN/JUARA.NET)

Berbeda dengan sebelumnya, sentralisasi tidak akan lagi dilakukan di satu tempat,tapi di tempat-tempat sesuai dengan keunggulan cabor yang ada di daerah.

"Keterlibatan pengurus cabor dan KONI daerah bisa menjadi satu kesatuan supaya lebih solid dalam mempersiapkan atlet,” ujar Ahmad.

(Baca Juga: Begini Tanggapan Wapres Pasoepati Usai Ajang 8 Besar Piala Presiden di Stadion Manahan Solo)

Bahkan KONI Jabar siap memfasilitasi latihan atlet di luar negeri. Hal ini dilakukan sebagai upaya meningkatkan kualitas agar tetap mampu menyumbangkan medali emas pada PON 2020 Papua.

"Kalau memang pengurus cabang olahraga sudah punya perhitungan matang soal potensi dan proyeksi atletnya sehingga menilai perlu berlatih di luar negeri untuk meningkatkan kualitas atlet, segera lakukan latihan di negara mana," tutur Ahmad.

Penyelenggaraan PON 2020 membutuhkan sekitar Rp 10-15 triliun.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
37
68
4
Juventus
37
68
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X