Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia, Jusuf Kalla (JK), kembali menegaskan target yang diusung untuk atlet nasional di Asian Games 2018.
Hal ini diungkapkan Jusuf Kalla dalam rapat terkait prestasi Indonesia di Asian Games 2018 di Gedung Sekretariat Chef de Mission, Gedung Perjuangan dan Solidaritas Atlet Asian Games, Kompleks PTIK, Jakarta Selatan, Kamis pagi (8/3/2018).
Dalam pembukaan rapat tertutup yang dihadiri oleh semua Pengurus Pusat dan Pengurus Besar cabang olahraga yang akan bertanding di Asian Games 2018 tersebut, Jusuf Kalla sempat menuturkan bahwa target yang telah ditetapkan pemerintah kepada seluruh kontingen Indonesia adalah 10 besar.
"Setelah sebelumnya duduk di peringkat ke-17 pada Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan, kini target Indonesia yang bertindak sebagai tuan rumah adalah masuk 10 besar," ucap JK.
"Demi memenuhi target tersebut, minimal Indonesia harus bisa meraih 16 medali emas. Jika tidak, akan sangat sulit untuk bisa memenuhi target tersebut," tuturnya lagi.
Pada Asian Games 2014 di Incheon, Indonesia duduk di peringkat ke-17 dengan perolehan 4 emas, 5 perak, dan 11 perunggu.
(Baca juga: Media Prancis Ikut Soroti Kepindahan Loris Arnaud ke Persela Lamongan)
Sedangkan Qatar yang duduk di peringkat ke-10 dan kini menjadi target Indonesia di Asian Games 2018, mengoleksi 10 emas dan 4 perunggu.
Jika berhasil mengoleksi 16 medali emas sesuai target dari pemerintah, Indonesia akan duduk di peringkat keenam apabila mengacu kepada hasil akhir gelaran Asian Games 2014.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar