Ada perdebatan yang hadir di antara Manny Pacquiao dengan sang promotor.
Perdebatan itu bermula dari sebuah pernyataan dari staff media Pacquaio, Aquilian Zonio.
Zonio mengatakan dalam beberapa kesempatan bahwa petinju yang kerap disapa Pac Man tersebut saat ini berstatus free agent.
Menurut Aquilian Zonio, kontrak Manny Pacquiao dengan promotor Top Rank telah berakhir sejak Juli tahun lalu.
(Baca Juga: Ajukan Banding, 2 Pebulu Tangkis Malaysia yang Terlibat Pengaturan Skor Dinilai Hanya Buang-buang Waktu)
Pacquiao sendiri telah membuat pernyataan yang serupa kepada beberapa media di Filipina.
Beredarnya pernyataan itu membuat CEO Top Rank, Bob Arum, memberikan bantahan.
Arum mengatakan juara tinju delapan divisi itu masih berada di bawah kesepakatan dengan Top Rank, meski Arum tidak akan membicarakan hal-hal khusus mengenai kontrak.
"Ya, Pacquiao, masih dalam kontrak," kata Bob Arum dikutip BolaSport.com dari Boxing Scene.
"Saya tidak bisa terus berkutat dengan itu (rincian kontrak). Yang saya katakan adalah bahwa dia berada di bawah kontrak Top Rank untuk jangka waktu yang lama, saya tidak tahu kapan pastinya kontrak Pacquiao akan habis," lanjut Arum.
(Baca Juga: Lee Chong Wei Pertanyakan Alasan BWF Menguji Aturan Baru di All England Open 2018)
Bersamaan dengan perbedaan pendapat yang mengemuka, Manny Pacquiao justru dikabarkan akan melangsungkan pertandingan melawan juara kelas welter, Lucas Matthysse (Argentina).
"Saya tidak tahu apakah pertarungan dengan Matthysse akan terjadi. Mereka (Pacquiao) tengah menunggu sponsor. Jika tidak ada sponsor, maka tidak akan ada perkelahian," ujar Bob Arum memberi komentar.
Jika pertarungan itu nantinya benar-benar terjadi, laga antara Manny Pacquiao kontra Lucas Matthysse akan digelar di Malaysia, pada 24 Juni mendatang.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar