Atlet difabel asal Sumatra Selatan (Sumsel) yang berhasil meraih medali pada Paragames 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia, menerima bonus dari Pemerintah Provinsi Sumsel.
Yusuf Wibowo selaku Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Provinsi Sumsel, mengatakan pemberian bonus ini sebagai bentuk apresiasi dari pemerintah daerah agar masyarakat lebih bergairah dalam berpretasi pada bidang olah raga.
Jumlah bonus yang diberikan juga sama dengan atlet normal berlaga pada level yang sama.
Penghargaan bonus untuk atlet Paragames Kuala Lumpur ini adalah medali emas sebesar 8 juta rupiah, perak 5,5 juta, dan perunggu 3,5 juta.
"Kami tidak memberikan perbedaan kepada atlet yang berpretasi, baik yang berlaga di SEA Games maupun Paragames," ujar Yusuf Wibowo.
Mantan atlet terjun payung Sumsel ini juga menjelasakan usaha para atlet National Paralympic Commite (NPC) Sumsel yang berjuang di Paragames Kuala Lumpur tidaklah mudah.
(Baca Juga: Animo Luar Biasa pada Audisi Umum Djarum 2018 di Pekanbaru)
Mereka juga menerima porsi latihan yang sama dengan atlet normal lain untuk mengharumkan negara dan daerah.
"Karakter atlet kita tidak mau kalau diberikan porsi latihan yang terbatas. Mereka tetap ingin berlatih seperti atlet normal," ucap Yusuf Wibowo.
Berkat perjuangan para atlet ASEAN Paragames 2017 ini membuat Sumsel memperoleh medali emas terbanyak dari lima provinsi yang mewakili Indonesia di tingkat Asia dengan total 20 medali.
Selain itu, pemerintah juga telah memberikan penghargaan kepada 3 atlet difabel dengan diangkat mengawang mereka menjadi pegawai negeri sipil, yaitu Jendi Pangabean, Bejita, dan Agustutinus Tinabela.
"Jangan takut untuk menjadi atlet, karena sekarang masa depannya cukup baik. Tanamankan pada anak untuk bisa memilih olah raga prestasi sehingga kelak bisa mengharumkan daerah atau negara," kata Yusuf lagi.
Atlet NPC Sumsel yang menerima bonus tersebut ialah:
- Jendi Pangabean yang berhasil meraih 5 medali emas
- M Bejita (renang, 5 emas)
- Ade (catur, 3 emas dan 1 perunggu)
- Yuni dan Hendri (2 medali emas)
- Maksum Firdaus (1 emas dari catur)
- Adji Hartono (1 emas dan 2 perak dari catur)
- Agustinus Tinambela (atletik, 1 emas, 1 perak dan 1 perunggu).
Editor | : | Weshley Hutagalung |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar