"“Kami punya cabang andalan baru, sepatu roda. Sementara itu, venue boling dan tenis di Palembang sudah bagus dan memberi keyakinan kami bisa berprestasi," ucapnya saat di Jakarta, Jumat pekan lalu.
Sementara itu, delegasi Laos yang dipimpin Soethanom Tanthavong dan wakil NOC Lao PDR Olympic Committee cukup menyambangi Jakarta.
Mereka meyempatkan diri melihat beberapa venue di kompleks Gelora Bung Karno dan perkampuangan atlet di Kemayoran.
Selain itu, tujuh orang delegasi dari NOC Singapura juga menyempatkan diri datang ke ibu kota.
Mereka datang bersama dengan lima orang delegai NOC Laos, keduanya menggelar pertemuan khusus dengan Panitia Pelaksana Asian Gamea 2018 di Pulau Dua Senayan, Kamis ( 26/4/2018) dalam acara bertajuk Inasgoc & NOC Coordination Meeting.
(Baca juga: Wapres JK Pastikan Venue Asian Games Selesai Sebelum Juli 2018)
Turut hadir mewakili NOC Singapura, diantaranya Tan Shufang selaku Senior Manager Major Games, Rex Foo selaku Sport Performance Manager, Frankie Tan selaku Head of Sport Science and Medicine beserta staf.
NOC Laos dihadiri Southanom Inthavong selaku Deputy Secretary General dan Sengsaden Bounlavong selaku NOC Administrative Deputy Director beserta staf.
Indra Kartasasmita sebagai Koordinator Departemen International Relations & Protocol, membuka kesempatan kepada seluruh tamu untuk menanyakan berbagai hal mengenai Asian Games 2018.
"Di kesempatan ini, saya memberikan kesempatan kepada seluruh tamu undangan untuk menanyakan segala hal terkait Asian Games 2018. Apabila masih memiliki pertanyaan, dengan terbuka kami siap membantu seluruh delegasi," ucap Indra.
Menurut Departemen International Relations and Protocol Panitia Pelaksana Asian Games 2018, dalam waktu dekat beberapa NOC, seperti Jepang dan Filipina akan datang melihat kesiapan Indonesia.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | Inasgoc |
Komentar