Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Ketakutan akan Kehilangan Dominasi, China Lakukan Hal Ini pada Piala Uber 2018

By Susi Lestari - Senin, 14 Mei 2018 | 17:30 WIB
  Tim Uber China, memegang bendera di podium sebagai juara Piala Uber 2016 setelah menang 3-1 atas Korea Selatan pada final yang berlangsung di Kunshan Sport Center, Sabtu (21/5/2016).
JOHANNES LUISULLE/AFP
Tim Uber China, memegang bendera di podium sebagai juara Piala Uber 2016 setelah menang 3-1 atas Korea Selatan pada final yang berlangsung di Kunshan Sport Center, Sabtu (21/5/2016).

China telah memanggil peraih medali emas Olimpiade London 2012, Li Xuerui, untuk memperkuat skuat mereka pada Piala Uber 2018 yang akan digelar di Bangkok, Thailand, 20-27 Mei mendatang.

Ada ketakutan bahwa China akan kehilangan dominasi mereka pada Piala Uber edisi kali ini menyusul performa yang masih belum konsisten dari para pemain mereka.

China telah kehilangan Piala Uber sebanyak tiga kali sejak mereka melakukan debut pada 1984.

Kekalahan China pertama kali pada final edisi 1994 dari Indonesia dan 1996 dari Hong Kong.

(Baca Juga: Misbun Sidek: Malaysia Tidak Terima Pemain yang Hanya Menumpang Nama Saja pada Piala Thomas 2018)

Skuat putri Negeri Tirai Bambu juga harus rela menjadi runner-up setelah kalah dari Korea Selatan pada final Piala Uber 2010.

Pada edisi kali ini, China pun ingin semakin waspada, terlebih skuat mereka adalah pemain-pemain muda.

Keberadaan Li akan menjadi pendobrak semangat para juniornya pada Piala Uber 2018.

Piala Uber 2018 sendiri akan menjadi turnamen kedua Li sepanjang kalender kompetisi 2018.

Sebelumnya, Li yang saat ini berusia 27 tahun mengalami cedera lutut selama Olimpiade Rio 2016 dan hanya kembali ke turnamen kompetitif pada China Masters 2018 dan sukses menjadi pemenang.

(Baca Juga:Tak Mau Kecolongan Start, Anthony Joshua Tegaskan Sudah Lakukan Ini Sebelum Kesepakatan dengan Deontay Wilder Tercapai )

Li akan menjadi tunggal putri keempat di belakang Chen Yufai, He Bingjiao, dan Gao Fangjie.

Sementara itu, untuk sektor ganda, China akan mengandalkan Chen Qingchen/Jia Yifan, Huang Yaqiong/Tang Jinhua, dan Huang Dongping/Yu Zheng.

Pada babak penyisihan grup, China berada di Grup D bersama dengan Indonesia, Malaysia, dan Prancis.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
37
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
37
57
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X