Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Andakara Prastawa Tetap Anggap Stapac Keluarga Meski Sudah Hengkang

By Diya Farida Purnawangsuni - Senin, 4 Juni 2018 | 16:46 WIB
Andakara Prastawa (merah) mencoba memasuki area tim India di partai final test event Asian Games 2018 cabang olahraga basket antara Indonesia vs India yang digelar di Hall Basket Senayan, Senin (12/2/2018).
FERI SETIAWAN/BOLASPORT.COM
Andakara Prastawa (merah) mencoba memasuki area tim India di partai final test event Asian Games 2018 cabang olahraga basket antara Indonesia vs India yang digelar di Hall Basket Senayan, Senin (12/2/2018).

Pebasket nasional Andakara Prastawa Dhyaksa mengaku tetap menganggap Stapac Jakarta sebagai keluarganya meski dia sudah hengkang dari klub tersebut.

Andakara Prastawa Dhyaksa resmi lepas dari Stapac pada pertengahan Mei 2018 karena gagal menemui kata sepakat dengan kubu manajemen tim terkait kontrak baru.

Tak sampai satu bulan kemudian, pebasket yang akrab disapa Pras ini mengumumkan Pelita Jaya Jakarta sebagai klub barunya.

(Baca juga: Lepas dari Stapac, Andakara Prastawa Berlabuh ke Pelita Jaya)

Konfirmasi tersebut disampaikan Andakara Prastawa Dhyaksa melalui video blog alias vlog yang diunggah melalui akun personal di YouTube, Cilla & Prast, Senin (4/6/2018).

"Terima kasih banget sama tim Stapac yang dari kecil gue sudah sama mereka, sudah ngebimbing gue, sudah ngajarin gue banyak hal," tutur Pras dalam vlog-nya.

"Kita tetap keluarga, gue tetap anggap lo semua keluarga yang di Stapac, tapi kita ada di jalan yang berbeda sekarang. Sampai ketemu di liga," kata Pras lagi.

Selain mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada eks klubnya, Prastawa juga berharap agar dia bisa lebih berkembang lagi di Pelita Jaya Jakarta.

Prastawa memulai debut karier basket profesional bersama Stapac (dulu Aspac) pada musim 2012-2013.

Pada musim pertamanya itu, Pras mampu menampilkan performa gemilang dengan catatan 15,3 poin, 2 assist, dan 2 steal per gim.

Rapor statistik itulah yang kemudian membawa Pras meraih penghargaan Rookie of the Year NBL dan Sixth Man of the Year NBL 2013.

(Baca juga: Lagi, Tim Repsol Honda Ditolak Pebalap Incaran)

Andakara Prastawa Dhyaksa juga menjadi bagian dari First Team NBL Indonesia 2012-2013 dan NBL Indonesia All-Star 2013.

Setahun berselang, Andakara Prastawa Dhyaksa membawa Aspac menjuarai NBL Indonesia.

Tak cuma itu, pebasket yang kini berusia 25 tahun tersebut juga terpilih sebagai Pemain Terbaik alias Most Valuable Player (MVP) pada laga final NBL 2014.


Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : Youtube.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
37
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
37
57
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X