Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Polemik Bikin Lalu Muhammad Zohri Menangis, Menpora Imbau untuk Disudahi

By Wisnu Nova Wistowo - Rabu, 18 Juli 2018 | 05:38 WIB
Acara penyambutan kepulangan Lalu Muhammad Zohri di  Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Selasa (17/7/2018)
WISNU NOVA/BOLASPORT.COM
Acara penyambutan kepulangan Lalu Muhammad Zohri di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Selasa (17/7/2018)

Kebingungan Zohri ketika berusaha mencari bendera merah putih sesaat setelah mencapai garis finis dan dipastikan menjadi juara dunia memunculkan banyak kontroversi.

Dari disebut-sebut memang tidak dipersiapkan, kesulitan teknis memberikan bendera kepada Zohri, hingga menggunakan bendera Polandia yang secara kreatif tinggal dibalik agar menjadi bendera Merah Putih.

Kemudian cepatnya apresiasi dari berbagai pihak dan salah satunya adalah rencana memugar rumah Zohri yang diketahui memprihatinkan.

Namun, munculnya permintaan Zohri agar rumahnya tidak direnovasi sontak kembali memunculkan banyak perdebatan.

Sebagai atlet muda yang baru berusia di bawah 20 tahun, Zohri jelas masih begitu polos dan tidak siap menghadapi polemik seperti itu yang cenderung dibesar-besarkan atau didramatisir untuk konsumsi publik.

Hal-hal itu cukup memengaruhi mentalnya yang terlihat jelas ketika ia mulai menangis karena bingung dan emosional saat ketika kembali dihadapkan dengan pertanyaan terkait polemik tersebut.

"Soal bendera, saya ingin disudahi saja. Masalah rumah sebenarnya saya mengenang saat dulu ibu dan bapak masih hidup," kata Zohri sebelum tidak bisa berkata-kata dan menangis tersedu.


Sprinter Indonesia, Lalu Muhammad Zohri, saat tampil sebagai pemenang Kejuaraan Atletik Dunia U-20 2018 yang berlangsung di Tampere, Finlandia.(Asian Athletics)

Polemik-polemik yang dibesar-besarkan seperti itu dinilai Menpora Imam Nahrawi sebagai sesuatu yang tidak menarik dan hanya akan memberikan dampak negatif terhadap Zohri dan Indonesia.

Terlebih, Zohri akan kembali diandalkan untuk kembali berprestasi di ajang Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang.

"Faktanya Zohri telah menjadi juara dunia, maka segala polemik yang tidak menarik tolong disudahi karena Zohri akan konsentrasi ke Asian Games untuk kembali meraih prestasi," ucap Imam Nahrawi.


Editor : Aditya Fahmi Nurwahid
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Fiorentina
36
54
9
Napoli
37
52
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X