Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Tenis Asian Games 2018 - Pasangan Peraih Emas Mensyukuri Penonton Indonesia yang 'Rusak' Tradisi Diam ala Bangsawan

By Susi Lestari - Minggu, 2 September 2018 | 15:59 WIB
Christopher Rungkat (kanan) dan Aldila Sutjiadi (kiri) saat ditemui pada jumpa pers usai memastikan lolos final tenis ganda campuran pada Jumat (24/8/2018) di Tennis Court Jakabaring, Palembang, Sumatra Selatan.
ANY HIDAYATI/BOLASPORT.COM
Christopher Rungkat (kanan) dan Aldila Sutjiadi (kiri) saat ditemui pada jumpa pers usai memastikan lolos final tenis ganda campuran pada Jumat (24/8/2018) di Tennis Court Jakabaring, Palembang, Sumatra Selatan.

Sebagai sebuah olahraga, tenis memiliki keunikan tersendiri. Keunikan tersebut bisa ditemui saat pertandingan berlangsung.

Para penonton yang menyaksikan pertandingan tenis tampak tenang dan tidak bersorak.

Hal itu pun menjadikan pertandingan tenis selalu hening dan kita hanya bisa mendengar suara bola yang memantul, suara sepatu para pemain, bahkan denyut dada pemain yang berdebar kencang.

Sesekali penonton memang boleh memberi tepuk tangan saat pemain mencetak skor, tetapi hanya sekadar itu. Selebihnya, sepi.

(Baca Juga: Jadi Tuan Rumah Asian Games 2018, Indonesia Terima Kritikan tentang 2 Hal Ini)

Aturan untuk tetap tenang dan tidak boleh berisik saat menonton tenis ternyata muncul bukan tanpa sebab karena semuanya bersumber dari sejarah olahraga tenis itu sendiri.

Pada tahun 1870-an, tenis pertama kali dimainkan di Inggris oleh para bangsawan.

Kala itu, para bangsawan keluarga kerajaan Inggris masih sangat mempertahankan tradisi-tradisinya.

Salah satunya adalah sikap mereka tidak boleh melepaskan perasaannya dengan lepas dan tak terkontrol.


Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : Metro TV

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
37
86
2
Man City
36
85
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
36
63
6
Newcastle
36
57
7
Chelsea
36
57
8
Man United
36
54
9
West Ham
37
52
10
Brighton
36
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
35
90
2
Barcelona
35
76
3
Girona
35
75
4
Atlético Madrid
35
70
5
Athletic Club
35
62
6
Real Betis
35
55
7
Real Sociedad
35
54
8
Valencia
35
48
9
Villarreal
35
48
10
Getafe
35
43
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Napoli
36
51
9
Fiorentina
34
50
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X