Ada kisah menarik di balik medali emas ke-6 Indonesia di ajang Asian Para Games 2018 di Jakarta hari Selasa (9/10/2018).
Peboling Indonesia, Elsa Maris, sukses menyumbang medali emas cabang olahraga (cabor) ten-pin boling, nomor TPB4.
Kesuksesan Elsa ini menggelitik Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrowi saat berkunjung ke pelatnas Asian Para Games 2018 di Surakarta beberapa waktu lalu.
Saat bertemu dengan Imam, Elsa berjanji akan menyumbang medali emas untuk Indonesia di ajang multiolahraga para penyandang disabilitas terbesar se-Asia tersebut.
"Alhamdulillah... EMASS.. ke-6 untuk Indonesia disumbangkan Elsa Maris dari Tenpin Bowling! Ia memenuhi janjinya ketika kami bertemu di pelatnas Solo beberapa waktu lalu. Terima kasih Elsa untuk kerja kerasnya, luar biasa," ujar Imam melalui akun Twitter @imam_nahrawi.
Alhamdulillah... EMASS.. ke-6 untuk Indonesia disumbangkan Elsa Maris dari Tenpin Bowling! Ia memenuhi janjinya ketika kami bertemu di pelatnas Solo beberapa waktu lalu. Terima kasih Elsa untuk kerja kerasnya, luar biasa! - IN#AsianParaGames2018#ParaInspirasi#AyoIndonesia pic.twitter.com/tsWBrPguXo
— Imam Nahrawi (@imam_nahrawi) October 9, 2018
Rupanya penampilan Elsa hari Selasa ini memang sangat memuaskan dan medali emas Asian Para Games 2018 memang layak untuk dibawa pulang.
"Bagus sekali performa Elsa. Elsa skill-nya di atas lawan-lawannya padahal baru tahun ini Elsa masuk ke tim para games," ujar salah satu panitia saat dihubungi BolaSport.com. "Emas hari ini sudah diprediksi dari awal akan direbut oleh Elsa."
Dari informasi yang diperoleh BolaSport.com, nomor TPB4 baru kali pertama dipertandingkan di Asian Para Games sejak ajang ini pertama berlangsung pada 2010 lalu.
Elsa bertarung dengan tiga atlet lain yang berasal dari Singapura, Malaysia, dan Korea Selatan untuk memperebutkan medali di nomor ini.
Atlet Sumatra Selatan ini mengumpulkan total 1.186 poin dari enam gim yang dipertandingkan pada hari ini, Selasa (9/10/2018) di Jakarta.
Elsa unggul 153 di atas pesaing terdekatnya dari Singapura yaitu Diane Neo Pei Lin yang mengumpulkan total poin 1.033 poin.
Dua peboling lainnya, Kim Yuna (Korea Selatan) dan Nur Syazwani (Malaysia) masing-masing mengoleksi total 1.003 dan 922 poin.
(Baca Juga: Jelang Asian Para Games 2018 - Presiden Jokowi Tegaskan Target Boleh Meleset, asal...)
Untuk sementara Indonesia mengumpulkan total 25 medali dengan tujuh medali emas yang masing-masing disumbangkan oleh cabor atletik (3), bulu tangkis (1), renang (1), boling (1), dan tenis meja (1).
Indonesia menargetkan minimal meraih 16 medali emas atau masuk 10 besar dengan menduduki paling tidak peringkat ke-7.
Dan harapan tersebut masih berpeluang untuk terwujud karena Asian Para Games 2018 masih berlangsung hingga Sabtu (13/10/2018) di Jakarta.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | BolaSport.com, twitter.com/imam_nahrawi |
Komentar