Petinju kelas berat, Anthony Joshua (Britania Raya) memberikan ultimatum kepada Deontay Wilder.
Deontay wilder yang saat ini memegang sabuk juara dunia kelas berat versi WBC itu diminta untuk menentukan sikap perihal duel dengan Anthony Joshua.
Anthony Joshua mengatakan bahwa pihaknya tidak masalah dengan pertarungan melawan petinju Amerika Serikat itu.
Baca Juga:
- Khabib Nurmagomedov Siap Ladeni Floyd Mayweather Jr di Ring Tinju dan Octagon
- Tyson Fury Ungkap Kisah Anthony Joshua Ketika Jadi Lawan Sparing-nya
- Edit Halaman Wladimir Klitschko, Petinju Ini Mengaku Pernah Kena Cekal Wikipedia
Bahkan, Joshua menuding jika yang menghambat negosiasi selama ini adalah Wilder, yang tidak menerima persyaratan kontrak.
"Saya tidak akan bertarung sampai tahun depan, 13 April. Ada tahu kami siap. Apapun, kami siap," kata Deontay Wilder dikutip BolaSport.com dari BoxingScene.
"Bersikaplah realistis dalam negosiasi karena itu masalah Anda, bukan masalah saya," lanjutnya.
Joshua pun sudah memiliki lawan alternatif jika pada akhirnya duel kontra Wilder tak terwujud.
Petinju berkebangsaan Inggris itu memiliki dua opsi alternatif, yakni Dillian Whyte dan Dereck Chisora.
Kebetulan, kedua petinju tersebut akan saling berhadapan pada pertarungn yang berlangsung pada 22 Desember mendatang.
"Jika Wilder tidak mengambil keputusan, mereka adalah dua pilihan saya," tutur Joshua lagi.
"Semoga sukses untuk Chisora, semoga sukses untuk Whyte, mereka berdua kemenangan yang relevan untuk saya," lanjutnya.
Adapun Wilder tengah bersiap untuk mempertahankan gelar juara dunia kelas berat versi WBC dari Tyson Fury.
Pertarungan antara Wilder dan Fury bakal berlangsung di Staples Center, Los Angeles, AS, pada 1 Desember 2018.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar