Para pebulu tangkis nomor satu dunia semakin meramaikan klub 100.000 poin setelah turnamen Fuzhou China Open 2018 berakhir pada akhir pekan lalu.
Dilansir BolaSport.com dari situs resmi BWF, empat dari lima pemain nomor satu dunia pada pekan ke-46 yang dirilis Kamis (15/11/2018) telah mengumpulkan lebih dari 100.000 poin.
Hanya pasangan ganda putri Jepang, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota, yang belum berhasil mencapai 100.000 poin karena tampil minus pada Fuzhou China Open 2018.
Fukushima/Hirota baru bisa mengumpulkan 96.708 poin setelah terhenti pada babak kedua.
Di sisi lain, pebulu tangkis tunggal putra Jepang, Kento Momota, akhirnya resmi bergabung menjadi anggota klub 100.000 poin setelah menjadi kampiun di Fuzhou.
Momota mendapatkan tambahan 11.000 poin dari Fuzhou China Open 2018 sehingga pada pekan ke-46 ini sudah mengumpulkan 100.307 poin.
Dari nomor tunggal putri, meski absen pada Fuzhou China Open 2018, Tai Tzu Ying (Taiwan) masih menjadi pemain berperingkat kesatu dunia.
Tai pun masih menjadi anggota klub 100.000 poin dengan mengantongi total 101.667 poin.
Sementara itu, pasangan ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (Indonesia) dan duet ganda campuran Zheng Siwei/Huang Yaqiong (China) yang finis sebagai kampiun Fuzhou China Open 2018 kian mengukuhkan posisi nomor satu mereka.
Baca Juga:
- Hong Kong Open 2018 - Banyak Bikin Salah Jadi Sebab Praveen/Melati Kalah
- Hong Kong Open 2018 - Kento Momota Sadar Jonatan Christie Sudah Menyerah
- Hasil Hong Kong Open 2018 - Langkah Praveen/Melati Terhenti di Tangan Unggulan Kedua
Marcus/Kevin makin tidak terkejar di singgasana ganda putra dunia dengan mengoleksi total 106.283 poin.
Adapun, Zheng/Huang semakin mendominasi nomor ganda campuran dunia dengan mengumpulkan total 108.600 poin setelah Fuzhou China Open 2018.
Saat ini, para pebulu tangkis nomor satu dunia tersebut tengah berburu gelar pada Hong Kong Open 2018.
Mereka juga sudah dipastikan bakal berpartisipasi pada BWF World Tour Finals 2018 yang hanya diikuti oleh pemain-pemain Top 8 dunia.
| Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
| Sumber | : | bwfbadminton.com |
Komentar