Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Ini Kata PBSI soal Tim Bulu Tangkis Indonesia Belum Pernah Rebut Piala Suhandinata

By Delia Mustikasari - Senin, 26 November 2018 | 18:56 WIB
 Tim bulu tangkis Indonesia yang akan berlaga pada Kejuaraan Dunia Junior 2018 berpose di pelatnas Cipayung, Jakarta.
BADMINTON INDONESIA
Tim bulu tangkis Indonesia yang akan berlaga pada Kejuaraan Dunia Junior 2018 berpose di pelatnas Cipayung, Jakarta.

Tim bulu tangkis Indonesia membawa pulang lima keping medali pada Kejuaraan Dunia Junior 2018 yang digelar di Toronto, Kanada, 5-18 November lalu.

Satu medali emas dan perak berasal dari sektor ganda campuran, serta 3 perunggu dari ganda putri dan kategori beregu.

Namun, sejak Piala Suhandinata diperebutkan pada 2009, Indonesia belum pernah meraih trofi tersebut.

"Di nomor beregu kita belum pernah juara. Saya pikir, ini menjadi tantangan kita bersama, termasuk pelatih dan pengurus untuk mengondisikan potensi positif yang ada di pemain agar menjadi tim yang solid," kata Sekretaris Jendral Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (Sekjen PP PBSI) Achmad Budiharto ditemui BolaSport.com di Grand Indonesia, Jakarta, Senin (26/11/2018).

"Kondisi ini harus coba kami gali, masalahnya apa. Rasanya sama seperti kejadian-kejadian yang lalu. Tim China begitu dominan di nomor beregu, tetapi di nomor perorangan mereka tidak sukses," ucap Budiharto.

Menurut Budiharto, kondisi tersebut bisa terjadi karena situasi pertandingan.

"Siapa yang paling siap pada saat itu (pertandingan), dia yang bisa mendapat hasil terbaik," ujar Budiharto.

Saat ditanya apakah waktu persiapan menjelang kejuaraan dunia junior 2018 yang minim membuat tim menjadi kurang solid, Budiharto mengatakan bahwa kemungkinan itu bisa terjadi.

Baca juga:

"Tetapi, mereka sudah dipersiapkan sejak lama dari kejuaraan Asia dan berlanjut ke kejuaraan dunia," tutur Budiharto.

Setelah Kejuaraan Dunia Junior 2018, PBSI mulai mempersiapkan para pemain ke sejumlah turnamen.

Bagi yang masih masuk kategori junior akan mengikuti kejuaraan international Challenge di Bangladesh dan Turki.

Sementara itu, pemain yang berusia 18 tahun ke atas akan mulai dipersiapkan ke kategori senior.

"Pemain muda harus mematangkan diri karena di senior tantangannya akan lebih berat. Menempa dirinya harus lebih keras karena mereka dipersiapkan turun di turnamen yang lebih besar," kata Budiharto.

Nama Piala Suhandinata dipilih Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) dari salah satu tokoh bulu tangkis Indonesia, Suharso Suhandinata.

Piala tersebut merupakan bentuk pengakuan atas kontribusi Suharso pada perkembangan bulu tangkis, khususnya bagi level junior.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Fiorentina
36
54
9
Napoli
37
52
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X