Kemenangan dramatis diraih Stapac Jakarta saat menghadapi Siliwangi Bandung pada Seri Jakarta Indonesia Basketball League (IBL) Pertamax 2018-2019 di Britama Arena Mahaka Square, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (7/12/2018).
Dalam laga tersebut, Stapac Jakarta menang dengan keunggulan tipis, 67-65.
Pelatih kepala Stapac Jakarta, Giedrius Zibenas, menilai kemenangan timnya atas Siliwangi Bandung tidak lepas dari faktor keberuntungan semata.
Sebab, banyak kesalahan sendiri alias turnover yang dilakukan para pemain Stapac Jakarta pada pertandingan itu.
"Walau menang, tetapi saya merasa kalah. Beberapa pemain kami banyak melakukan kesalahan, baik mental maupun teknis," ucap Zibenas.
"Saat unggul jauh, mereka lupa bertahan. Kontribusi bench player (pemain cadangan) juga sangat kurang," kata dia lagi.
Stapac Jakarta tampil menggebrak di awal laga dengan unggul 9-2.
Siliwangi Bandung yang tidak mau kalah begitu saja berhasil menipiskan selisih skor.
Namun, Stapac Jakarta tetap bisa menutup kuarter kesatu dengan keunggulan 13-10.
Pada kuarter kedua, Kaleb Ramot Gemilang dkk mampu mengendalikan permainan.
Stapac Jakarta bahkan sempat unggul jauh 31-16 sebelum akhirnya Siliwangi Bandung mengejar dan half-time ditutup dalam kedudukan 35-24 untuk keunggulan tim Ibukota.
Baca juga:
- Hasil IBL 2018-2019 - Game Plan Berjalan Sukses, NSH Jakarta Tundukkan Bima Perkasa Jogja
- IBL Pertamax 2018-2019 - 2 Tim Papan Atas Bakal Lakoni Laga Debut pada Seri Jakarta
Siliwangi Bandung akhirnya mendapatkan momentum kebangkitan mereka pada kuarter ketiga.
Dalam 10 menit ini, mereka terus menempel perolehan poin Stapac Jakarta hingga kedudukan 34-38.
Siliwangi Bandung bahkan mampu memperkecil margin skor menjadi 44-45 setelah tembakan tripoin Daniel Wenas di detik terakhir kuarter ketiga menemui sasaran.
Duel kian sengit pada kuarter keempat. Kedua tim terus bergantian mencetak poin hingga kedudukan imbang 55-55.
Saat laga menyisakan 19 detik lagi, Stapac Jakarta tengah memimpin 66-63. Namun, Daniel mampu menipiskan selisih skor menjadi 65-66 melalui aksi drive.
Stapac Jakarta akhirnya betul-betul mengunci kemenangan dengan keunggulan dua poin setelah satu tembakan bebas Mei Joni masuk.
Meski gagal tampil optimal, kredit tetap layak disematkan kepada Kaleb dan Savon Goodman.
Kaleb menjadi top scorer Stapac Jakarta dengan 21 poin, sedangkan Goodman yang merupakan pemain asing membuktikan kualitasnya dengan membukukan double-double hasil dari 17 poin dan 14 rebound.
Dari kubu Siliwangi Bandung, dua pemain impor Martavious Irving dan Michael Vigilance Jr menjadi duet maut.
Irving mencetak 18 poin, sementara Vigilance membuat double-double hasil dari 15 poin dan 15 rebound.
| Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar