Jagoan tuan rumah ini mampu unggul jauh 11-6 pada saat interval setelah bola intersep yang dilakukan Huang Yaqiong jatuh di dekat net tanpa mampu dijangkau oleh Sapsiree Taerattanachai.
Unggul jauh membuat, Zheng/Huang makin nyaman mengendalikan sisa laga gim kedua sebelum menutupnya dengan skor akhir 21-14 yang memaksa terjadinya rubber game
(Baca Juga: Hasil BWF World Tour Finals 2018 - Menangi Perang Saudara, Nozomi Okuhara Jadi Finalis Pertama)
Sempat mengendur pada gim kedua, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai mulai kembali meningkatkan tekanan mereka kepada Zheng Siwei/Huang Yaqiong.
Puavaranukroh/Taerattanachai bahkan sempat membuat laga imbang di angka 7-7, sebelum Zheng Siwei/Huang Yaqiong kembali tancap gas dan menutup interval dengan keunggulan 11-7.
Setelah berpindah sisi lapangan, Zheng Siwei/Huang Yaqiong yang mendapat momentum keunggulan sebelum interval terus berusaha melakukan tekanan kepada sang lawan.
Laju poin wakil China ini seakan tak dapat dibendung lagi hingga akhirnya bola pukulan Huang Yaqiong yang jatuh mulus di bidang kosong permainan lawan membuat gim ketiga berkesudahan dengan skor 21-12 untuk kemenangan Zheng/Huang.
(Baca Juga: BWF World Tour Finals 2018 - Ratu Tunggal Putri Dunia Bicara Soal Cedera yang Dialaminya)
Kemenangan Zheng Siwei/Huang Yaqiong ini memastikan China merebut gelar juara BWF World Tour Finals 2018 pada nomor ganda campuran.
Pasalnya, pada partai semifinal lainnya, Wang Yilyu/Huang Dongping yang juga merupakan wakil tuan rumah sukses menang atas Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang) juga lewat rubber game, 21-9, 19-21, 21-13.
| Editor | : | Doddy Wiratama |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar