Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Apriyani Rahayu Dinilai Tertekan sejak Laga Awal BWF World Tour Finals 2018

By Nugyasa Laksamana - Minggu, 16 Desember 2018 | 14:36 WIB
Ekspresi Apriyani Rahayau saat tampil bersama Greysia Polii dalam ajang BWF World Tour Finals 2018 di Guangzhou, China.
BADMINTON INDONESIA
Ekspresi Apriyani Rahayau saat tampil bersama Greysia Polii dalam ajang BWF World Tour Finals 2018 di Guangzhou, China.

Catatan negatif yang ditorehkan pasangan ganda putri nasional Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, pada turnamen BWF World Tour Finals 2018 disebabkan oleh beberapa faktor.

Menurut pelatih ganda putri nasional Indonesia, Eng Hian, salah satu penyebab buruknya performa Greysia Polii/Apriyani Rahayu adalah mentalitas.

Eng Hian menyatakan bahwa berhadapan dengan para pemain papan atas dunia dalam sistem round robin menjadi sesuatu yang baru bagi Apriyani.

Alhasil, Apriyani diyakini tak siap. Dia bersama Greysia pun mengalami tiga kekalahan beruntun sepanjang fase penyisihan grup.

"Pertama, saya lihat ada pressure (tekanan) dari mereka dari start turnamen, ini pengalaman pertama buat Apriyani," ujar Eng Hian.

"Biasanya pemain-pemain top ini baru dihadapi Greysia/Apriyani pada perempat final. Namun kali ini, pada pertandingan pertama sudah harus berhadapan dengan pemain top. Buat Apriyani, tentu ada tekanan, kalau kalah bagaimana ini?" tutur Eng Hian lagi.

Baca juga: BWF World Tour Finals 2018 - Tampil di Kandang, Momentum Shi Yuqi Akhiri Tren Buruk Kontra Kento Momota

Pada BWF World Tour Finals 2018, Greysia/Apriyani tergabung pada Grup A bersama Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi (Jepang), Chen Qingchen/Jia Yifan (China), dan Du Yue/Li Yinhui (China).

Saat melawan Matsutomo/Takahashi, Greysia menelan kekalahan 11-21 16-21 dalam durasi 52 menit.

Setelah itu, Greysia/Apriyani ditaklukkan Chen/Jia dengan kedudukan 14-21, 8-21. Adapun saat melawan Du/Li, Gresia/Apriyani kalah dengan skor 18-21, 7-21.

"Tekanan itu sangat memengaruhi performa Apriyani dan ke partnernya juga. Kemampuan Apriyani tidak bisa keluar semua. Inilah hal utama yang saya evaluasi," ucap Eng Hian.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Mungkinkah Wesley Sneijder ke Persib Bandung? #persib #persibbandung #wesleysneijder

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on


Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : Badminton Indonesia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Fiorentina
36
54
9
Napoli
37
52
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X