Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Penampilan Praveen/Melati Dekati Tontowi/Liliyana, tetapi...

By Delia Mustikasari - Sabtu, 26 Januari 2019 | 06:32 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Octavianti, mengembalikan kok ke arah
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Octavianti, mengembalikan kok ke arah

BOLASPORT.COM - Pemain ganda campuran Indonesia, Liliyana Natsir, akan segera gantung raket setelah menjalani Indonesia Masters 2019 di Istora, Senayan, Jakarta, 22-27 Januari.

Namun, belum ada pasangan di bawah mereka yang prestasinya menonjol seperti Tontowi/Liliyana.

Meski begitu, Indonesia masih punya harapan dari performa pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, yang dianggap mendekati Tontowi/Liliyana.

"Kalau dilihat dari poin peringkat, Praveen/Melati mendekati kemampuan Owi/Butet (sapaan akrab Tontowi/Liliyana). Secara teknis, Praveen istimewa, tetapi dia tidak konsisten," kata Asisten pelatih ganda campuran nasional Indonesia, Nova Widianto ditemui di Istora Senayan, Jakarta.

"Tetapi, semua balik lagi di latihan. Kalau mau bekerja keras pasti bisa karena dia punya pengalaman dan jam terbang," ujar Nova.

Praveen/Melati saat ini menduduki peringkat ke-15 dunia, di bawah pasangan lainnya, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja (peringkat ke-14).

Sebelum berpasangan dengan Melati, Praveen bertandem dengan Debby Susanto dan telah menorehkan gelar pada SEA Games Singapura 2015 dan All England 2016.

Baca Juga : Rekap Hari Keempat Indonesia Masters 2019 - 5 Wakil ke Semifinal

Praveen/Debby juga meraih medali perunggu pada Asian Games Incheon (Korea Selatan) 2014.

Pada Indonesia Masters 2019, perjalanan Praveen/Melati terhenti pada babak kedua setelah kalah dari Zheng Siwei/Huang Yaqiong (China), 16-21, 12-21.

"Zheng/Huang secara skill, tidak terlalu istimewa. Tetapi, mereka konsisten. Kini, mereka harus bekerja keras karena komunikasi mereka di lapangan bagus," ucap Nova.

Nova mencontohkan setelah Trikus Harjanto/Minarti Timur meraih medali perak pada Olimpiade Sydney 2000 ada masa transisi di nomor ganda campuran selama setahun sebelum menemukan pasangan mapan lainnya.

"Semoga setelah Tontowi/Liliyana masa transisinya tidak sampai setahun karena Mei sudah mulai penghitungan poin Olimpiade. Untuk ganda campuran lainnya juga harus didorong karena kalau tidak mau kapan lagi?"

"Memang mencari pemain yang punya skill seperti Liliyana itu tidak mudah. Apalagi jika pasangan ganda campuran yang memadukan senior-junior seperti Alfian Eko Prasetya/Marsheilla Gischa Islami. Eko harus bisa membimbing. Tetapi, tidak ada yang tidak mungkin," tutur Nova.

Baca Juga : Kevin Sanjaya Sukamuljo: Kalau Saya Kalah, Dunia seperti Mau Kiamat

Nova juga bertekad memacu pemain junior agar Indonesia tidak kehilangan regenerasi setelah Tontowi/Liliyana.

"Pasangan junior butuh ketenangan karena masih suka panik saat bertanding. Jadi, masih harus dipecut dulu apakah mereka mau segera berprestasi atau nanti," ucap Nova.

Beberapa pasangan yang menjadi harapan setelah Praveen/Melati dan Hafiz Faizal ialah Rehan Naufal Kusharjanto/Siti Fadia Silva Ramadhanti, Ronald/Annisa Saufika, Alfian/Marsheilla, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, dan Akbar Bintang Cahyono/Winny Oktavina Kandow.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
36
93
2
Barcelona
35
76
3
Girona
36
75
4
Atlético Madrid
36
73
5
Athletic Club
36
62
6
Real Betis
35
55
7
Real Sociedad
35
54
8
Villarreal
36
51
9
Valencia
35
48
10
Getafe
36
43
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Napoli
36
51
9
Fiorentina
34
50
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X