Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

5 Pesepak Bola yang Lampaui Karier Sang Ayah, Termasuk Legenda Chelsea

By Pradipta Indra Kumara - Minggu, 3 Februari 2019 | 16:55 WIB
Legenda Chelsea, Frank Lampard, mampu melampaui karier sang ayah.
TWITTER.COM/EUROPALEAGUE
Legenda Chelsea, Frank Lampard, mampu melampaui karier sang ayah.

BOLASPORT.COM - Mengikuti karier sang ayah sebagai pesepak bola tidak selalu berjalan sukses atau bergelimang gelar.

Tetapi beberapa pesepak bola sukses meraih kesuksesan yang melebihi karier sang ayah di dunia sepak bola.

Prestasi tersebut mulai dari jumlah gol maupun gelar yang didapatkan di dunia sepak bola.

Seperti kata pepatah buah jatuh tidak jauh dari pohonnya, para pesepak bola ini sukses melampaui karier ayah mereka.

Dilansir BolaSport.com dari Sportskeeda inilah 5 pesepak bola yang berhasil melampaui sang ayah.

Baca Juga : Sinar Karier Brahim Diaz di Real Madrid Hanya Bertahan Satu Pekan

5. Javier Hernandez

Ayah dari Javier "Chicharito" Hernandez memiliki nama seperti sang anak, yaitu Javier Hernandez Senior.

Chicharito adalah generasi ke-3 dari keluarga Javier Hernandez yang menggeluti dunia sepak bola.

Sebelumnya sang kakek, Tomas Balcazar pernah membela timnas Meksiko pada tahun 1950.

Namun, dari segi prestasi Javier "Chicharito" Hernandez lebih sukses.

Baca Juga : Rekor Transfer Klub Big 6 Liga Inggris, Paul Pogba Belum Tergeser

Chicharito memenangi 2 gelar bersama Manchester United dan membantu Real Madrid memenangi gelar Piala Dunia antar Klub.

Selain itu Chicharito juga sempat menjadi top skorer bagi Bayer Leverkusen dengan 26 gol pada musim 2016-2017.

Chicharito sementara ini juga menjadi top scorer timnas Meksiko dengan 50 gol.

4. Eidur Gudjohnsen

Mantan pemain Chelsea dan Barcelona, Eidur Gudjohnsen juga memiliki seorang ayah pesepak bola, Arnor Gudjohnsen.

Sepak bola Islandia tidak pernah menghasilkan talenta hebat sebelum Arnor Gudjohnsen bermain untuk klub Belgia, Anderlecht, pada tahun 1980.

Namun, kariernya baru menanjak ketika ia menjadi top scorer Liga Belgia pada musim 1986-1987.

Pada 24 April 1996 terjadi laga spesial saat Arnor digantikan oleh Eidur Gudjohnsen pada laga persahabatan internasional saat Islandia melawan Estonia.

Sayang, keduanya tidak sempat bermain bersama karena Eidur mengalami cedera parah dan Arnor pensiun.

Baca Juga : Liverpool dan Manchester City Menanggung Tekanan Terbesar Juara Liga Inggris

Karier Eidur lebih cemerlang dibandingkan sang ayah.

Eidur bahkan menjadi top scorer sepanjang masa Islandia dengan 26 gol dari 88 penampilan.

Selain itu Eidur juga memenangi 2 gelar Liga Inggris saat membela Chelsea.

Baca Juga : Barcelona Punya Titik Lemah yang Kini Ditinggalkan Jordi Alba

Setelah pindah ke Barcelona, Eidur juga memiliki peran saat Barca memenangi treble pada musim 2008-2009.

Eidur kemudian berpindah ke beberapa klub sebelum pensiun pada usia 39 tahun di Molde.

3. Piere-Emerick Aubameyang

Saat mendengar nama Aubameyang mungkin yang terbayang pertama kali adalah striker Borussia Dortmund, Piere-Emerick Aubameyang.

Namun, Aubameyang Junior memiliki ayah seorang mantan pesepak bola bernama Pierre Francois Aubameyang yang akrab dipanggil Yaya.

Yaya juga pernah tampil untuk negaranya, Gabon, sebanyak 80 kali sebagai seorang bek.

Striker Arsenal, Alexandre Lacazette, menggendong Pierre-Emerick Aubameyang, usai mencetak gol ke gawang Cardiff City dalam ajang Liga Inggris pada Rabu (30/1/2019) di Stadion Emirates, London.
TWITTER.COM/PREMIERLEAGUE
Striker Arsenal, Alexandre Lacazette, menggendong Pierre-Emerick Aubameyang, usai mencetak gol ke gawang Cardiff City dalam ajang Liga Inggris pada Rabu (30/1/2019) di Stadion Emirates, London.

Yaya sempat bermain untuk beberapa klub di Liga Prancis walau terhitung kurang sukses.

Setelah gantung sepatu, Yaya menjadi seorang pemandu bakat di AC Milan.

Aubameyang Junior sempat menimba ilmu di Milan namun dilepas ke St Etienne di Liga Prancis setelah gagal menembus tim utama Rossoneri.

Baca Juga : Pelatih Real Madrid Masih Berharap Benzema dan Bale Bisa Diandalkan

Namun Piere-Emerick Aubameyang mampu meraih kesuksesan di Dortmund, sebelum akhirnya dibeli Arsenal.

Musim 2016-2017 Aubameyang junior menjadi top scorer Liga Jerman dan pemain terbaik Afrika.

2. Frank Lampard

Legenda Chelsea, Frank Lampard ternyata memiliki darah sepak bola dari sang ayah, Frank Lampard Senior.

Frank Lampard Senior menghabiskan 18 tahun karier sepak bola di West Ham United.

Bersama West Ham United, Lampard Senior memenangkan dua gelar Piala FA.

Mengikuti jejak sang ayah, Frank Lampard menimba ilmu di akademi West Ham United.

Baca Juga : 5 Belanja Pemain Termahal Barcelona meski Memiliki Akademi La Masia

Frank Lampard justru menjadi legenda saat bersama Chelsea.

Lampard menjadi top scorer sepanjang masa Chelsea dengan 211 gol.

Bersama The Blues, Frank Lampard memenangi 3 gelar Liga Inggris, 4 Piala FA, termasuk 1 gelar Liga Champions untuk Chelsea.

1. Paolo Maldini

Cesare Maldini adalah ayah dari Paulo Maldini yang merupakan legenda sepak bola Italia.

Cesare Maldini memenangi 4 gelar Liga Italia dan 1 gelar Piala Champions (Liga Champions saat ini).

Cesare berposisi sebagai seorang sweeper (libero) yang merupakan posisi lazim pada masa itu.

Posisi sweeper berada di belakang bek, yang dapat membantu pertahanan maupun memulai serangan.

Sementara itu Paulo Maldini menjalani debut untuk AC Milan saat berusia 16 tahun.

Paulo Maldini berkarier selama 25 tahun bersama AC Milan.

Baca Juga : Real Madrid Unggul dari Barcelona dalam 5 Pertemuan Terakhir di Copa del Rey

Paulo Maldini memenangi 7 gelar Liga Italia dan 5 gelar Liga Champions.

Secara keseluruhan Paulo Maldini memainkan 902 laga untuk AC Milan.


Editor : Pradipta Indra Kumara
Sumber : sportskeeda.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
35
80
2
Man City
34
79
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
33
60
6
Man United
34
54
7
Newcastle
34
53
8
West Ham
35
49
9
Chelsea
33
48
10
Bournemouth
35
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
33
84
2
Barcelona
33
73
3
Girona
33
71
4
Atlético Madrid
33
64
5
Athletic Club
33
58
6
Real Sociedad
33
51
7
Real Betis
33
49
8
Valencia
33
47
9
Villarreal
33
45
10
Getafe
33
43
Klub
D
P
1
Inter
34
89
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
34
63
5
Roma
34
59
6
Atalanta
33
57
7
Lazio
34
55
8
Fiorentina
33
50
9
Napoli
34
50
10
Torino
34
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X