BOLASPORT.COM - Adik perempuan Mauro Icardi, Ivana Icardi, menuding istri kakaknya, Wanda Nara, hanya menginginkan uang dan ketenaran serta tidak peduli sama sekali pada keluarga.
Striker Inter Milan, Mauro Icardi, sedang berada dalam sorotan negatif.
Mauro Icardi gagal mencetak gol buat Inter Milan dalam 6 pertandingan beruntun Liga Italia.
Sang penyerang juga membuat suporter galau karena tidak kunjung menandatangani perpanjangan kontrak.
Istri Mauro Icardi yang juga berperan sebagai agennya, Wanda Nara, mengulur-ulur negosiasi dengan sempat menyebut tawaran gaji dari Inter Milan untuk suaminya sama sekali tidak bisa diterima.
Banyak pihak menganggap Wanda Nara adalah sumber masalah buat Icardi.
Anggapan itu sekarang mendapatkan konfirmasi dari orang dalam keluarga Icardi.
Adalah adik perempuan Mauro Icardi, Ivanna Icardi, yang lewat unggahan di akun Instagram-nya menyebut Wanda Nara sebagai perempuan mata duitan dan selalu ingin menjadi pusat perhatian.
Baca Juga : Istri Mauro Icardi Sebut Tawaran Inter Milan Jauh dari Memuaskan
"Karena kau hanya melihat uang, bukan? Kau sama sekali tak peduli pada keluarga. Kuharap mata kakak akan terbuka. Semua orang Italia tahu orang macam apa kau, apalagi keluarga kami."
"Ibuku belum meninggal, tetapi dia menderita karena anak laki-lakinya, dipaksa diam, dipaksa kuat menghadapi situasi ini."
"Dan kau tidak pernah peduli, kau hanya peduli ketika kau muncul di televisi, karena yang tidak kau inginkan adalah ada orang yang berarti lebih penting daripadamu, karena kau selalu ingin menjadi pusat dunia," begitu sebagian curhat Ivanna Icardi lewat unggahannya.
Baca Juga : Krisis Ketajaman, 40 Tembakan Inter Milan tanpa Gol Selama 2019
Hubungan Mauro Icardi dan Wanda Nara memang bermasalah. Nara berselingkuh dengan Icardi saat masih menjadi istri eks pemain Sampdoria, Maxi Lopez.
Wanda Nara kemudian bercerai dari Maxi Lopez dan menikah dengan Mauro Icardi. Sang striker pun menjadi "musuh nasional" dan sempat dijauhi timnas Argentina gara-gara skandal ini.
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Komentar