BOLASPORT.COM - Manajer Liverpool, Juergen Klopp, menyebut Everton adalah klub di Liga Inggris yang mampu memberi perlawanan sulit bagi timnya.
Lima anggota The Big Six - Manchester United, Manchester City, Chelsea, Arsenal, dan Tottenham Hotspur - adalah rival-rival terberat Liverpool di Liga Inggris.
Pasalnya, kelima tim tersebut selalu disebut sebagai pesaing Liverpool untuk memenangi titel juara Premier League setidaknya dalam tiga musim terakhir.
Hanya saja, ada satu tim di luar The Big Six yang disebut pelatih Juergen Klopp bisa memberikan perlawanan berarti bagi Liverpool.
Baca Juga : Solskjaer Enggan Gunakan Cara Jose Mourinho Saat Lawan Liverpool
Klub itu adalah rival sekota mereka, Everton.
Hal itu Juergen Klopp nyatakan menjelang laga bentrokan menghadapi Manchester United di Stadion Old Trafford, Minggu (24/2/2019) pukul 21.05 malam WIB, dalam pekan ke-27 Liga Inggris.
"(Usai lawan Man United) kami akan bermain menghadapi Watford, tim yang sangat baik dan mungkin bisa merangsek ke posisi enam besar jika bisa sedikit konsisten," ujar Klopp, dilansir BolaSport.com dari Goal.
"Setelah itu kami akan menghadapi laga tandang melawan Everton," tutur Klopp.
Saking sulitnya The Reds mengatasi perlawanan Everton, Klopp menyebut laga menghadapi rival sekota timnya itu seperti memainkan partai final Piala Dunia.
Dalam pertemuan pertama pada Liga Inggris musim 2018-2019 awal Desember lalu, Liverpool harus ditahan 0-0 hingga menit ke-90+5.
Atau semenit sebelum Divock Origi keluar sebagai pahlawan kemenangan The Reds di Stadion Anfield.
"Everton akan melakukan pendekatan bermain seperti final Piala Dunia setelah laga kemenangan kami di Anfield yang diraih melalui gol menit ke-96," ucap Klopp.
Pelatih asal Jerman tersebut menambahkan, tiada lawan yang tidak penting jika suatu tim sudah dekat dengan puncak klasemen dan terlibat dalam perebutan gelar Liga Inggris.
Everton, yang menghuni peringkat ke-11, bakal dihadapi The Reds di Goodison Park pada Minggu (3/3/2019).
| Editor | : | Thoriq Az Zuhri Yunus |
| Sumber | : | goal.com |
Komentar