Sedangkan Becamex kalah 0-1 dari Sriwijaya FC saat melawat ke Stadion Jakabaring, Palembang.
Di akhir babak penyisihan grup, situasi yang didapat Persija pada 2018 dan Becamex pada 2010 juga serupa.
Persija sebagai wakil Indonesia menduduki posisi pertama dengan raihan 13 poin, sedang SLNA berada di posisi kedua.
Becamex sebagai wakil Vietnam pun hanya mampu finis sebagai runner-up pada 2010, sementara SFC tampil sebagai juara grup dengan raihan poin serupa dengan Persija, 13.
Baca Juga : Jelang Final Piala AFF U-22 - Satu Hal yang Harus Diwaspadai Indonesia dari Thailand
Kesamaan-kesamaan itu tentu saja menarik untuk dijadikan bahan rujukan sebelum bentrokan Persija kontra Becamex berlangsung sore nanti.
Namun, tentu saja amat tidak relevan bila catatan-catatan tersebut dijadikan sebuah landasan untuk memprediksi siapa yang akan keluar sebagai pemenang.
Sebab, kedua tim jelas telah banyak melakukan berbagai perubahan.
Yang jelas, laga sore nanti diperkirakan akan berlangsung dengan seru lantaran kedua tim jelas mengincar tiga poin pertama mereka.
Baca Juga : Media Asing Beberkan Titik Kelemahan Thailand, Keuntungan Buat Indonesia?
| Editor | : | Taufan Bara Mukti |
| Sumber | : | berbagai sumber |
Komentar