BOLASPORT.COM - Jelang seri perdana MotoGP 2019, pembalap tim Repsol Honda, Jorge Lorenzo, masih mengomentari kondisi lintasan di Sirkuit Losail, Doha, Qatar.
Jorge Lorenzo sempat mengeluhkan temperatur di Sirkuit Losail yang dirasa terlalu rendah saat menjalani tes pramusim MotoGP 2019 lalu.
Jorge Lorenzo pun sempat menelepon Carmelo Ezpeleta, selaku bos Dorna Sport, untuk memajukan jadwal sesi balapan satu jam lebih awal.
Permintaan Lorenzo tersebut sempat dipertimbangkan oleh Dorna, tetapi pada akhirnya ditolak dan jadwal seri MotoGP Qatar 2019 tetap seperti semula.
Pada sesi konferensi pers di Sirkuit Losail, Kamis (7/3/2019), Lorenzo kembali menceritakan soal bagaimana sulitnya melaju dengan kecepatan tinggi pada suhu yang sangat dingin.
X-Fuera diketahui terjatuh saat menjalani sesi tes pramusim MotoGP 2019 di Sirkuit Losail, Senin (25/2/2019).
"Sebenarnya rencana saya saat tes adalah mencatat 10 lap atau setengah porsi balapan," kata Lorenzo yang dikutip BolaSport.com dari Crash.
"Namun sayangnya suhu udaranya turun banyak dan kelembabannya meningkat. Saat saya melaju sedikit lebih pelan, saya terjatuh pada tikungan kedua," tutur Lorenzo menambahkan.
Pembalap asal Spanyol itu juga masih berharap bahwa Dorna mengabulkan permintaannya untuk memajukan jadwal balapan.
Baca Juga : Legenda dari Tim Honda Berikan Prediksi soal MotoGP Qatar 2019
Hal tersebut diakui Lorenzo bisa menjadi cara terbaik untuk menggelar balapan dengan suhu yang tidak terlalu dingin.
"Jadi saya harap sesi balapan akan dimulai lebih cepat pada hari Minggu. Ini adalah hal yang tentu saja akan saya coba sampaikan kepada Komisi Keamanan," ujar Lorenzo.
"Karena pada pukul 20.00, suhunya turun sangat dramatis dan juga kelembapannya membuat balapan menjadi bahaya," kata dia.
Seri MotoGP Qatar 2019 sendiri bakal digelar pada 8-11 Maret 2019 di Sirkuit Losail.
View this post on Instagram
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | Crash.net |
Komentar