Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Sebelum Zidane, Ini Daftar Pelatih yang Menukangi Real Madrid Lebih dari Sekali

By Beri Bagja - Selasa, 12 Maret 2019 | 08:10 WIB
Zinedine Zidane resmi kembali sebagai pelatih Real Madrid.
TWITTER.COM/BBCSPORT
Zinedine Zidane resmi kembali sebagai pelatih Real Madrid.

BOLASPORT.COM - Real Madrid resmi mengumumkan penunjukan kembali Zinedine Zidane sebagai pelatih pada Senin (11/3/2019) atau Selasa dini hari WIB.

Zinedine Zidane diangkat kembali sebagai pelatih Real Madrid hanya 10 bulan setelah mengundurkan diri dari kursi arsitek Los Blancos.

Legenda timnas Prancis itu dikontrak Real Madrid pada periode keduanya ini hingga 2022.

El Real sepertinya berharap Zidane mampu mereplika kejayaan yang dia goreskan pada periode pertamanya menukangi klub selama 2016-2018.

Baca Juga : Kronologi Peresmian Zinedine Zidane sebagai Pelatih Real Madrid

Hanya dalam kurun dua tahun, pria gundul asal Prancis itu membawa Madrid merengkuh 9 gelar.

Perincian trofi tersebut ialah hat-trick gelar Liga Champions, dua titel Piala Dunia Klub dan Piala Super Eropa, serta sekali kampiun Liga Spanyol dan Piala Super Spanyol.

Sepanjang sejarah, Real Madrid terhitung sering mempekerjakan seorang pelatih lebih dari satu kali masa kepemimpinan.

Sebelum Zinedine Zidane, ada 11 peracik taktik di berbagai generasi yang melakoni dua periode, bahkan lebih di balik kemudi Los Blancos.

Baca Juga : Zidane Akui Tak Bisa Tolak Tawaran Presiden Real Madrid untuk Pulang

Berikut perinciannya, seperti dikutip BolaSport.com dari berbagai sumber.

1. Jacinto Quincoces (1945-1946, 1947-1948)

Jacinto melakoni dua fase kepelatihan yang singkat pada zaman bahela dengan persembahan gelar Copa del Rey di periode pertama.

Periode keduanya berujung tanpa trofi dalam 17 partai.

2. Baltasar Albeniz (1946-1947, 1950-1951)

Seperti halnya Jacinto, Albeniz hanya menghasilkan trofi pada fase pertama di Real Madrid untuk ajang Copa del Rey.

3. Luis Carniglia (1957-1959, 1959)

Meraih trofi Liga Spanyol dan Piala Champions di periode pertama.

Masa baktinya diselingi Miguel Munoz dua bulan, lalu kembali melatih Real Madrid untuk mempersembahkan satu lagi titel Piala Champions di periode kedua.

4. Miguel Munoz (1959, 1960-1974)

Inilah pelatih tersukses dalam sejarah Real Madrid dengan sumbangsih gelar terbanyak, yakni 14 trofi, yang tersebar ke dalam dua periode.

Dalam fase pertama yang berlangsung pendek, Munoz cuma memimpin klub menjalani 9 partai nirgelar.

Munoz lantas comeback ke kursi pelatih setahun kemudian dan bercokol di sana 14 musim dengan raihan 9 gelar juara La Liga, 2 Copa del Rey, 2 Piala Champions, dan 1 Piala Interkontinental.

Baca Juga : Florentino Perez Ungkap Zinedine Zidane Setuju Latih Real Madrid 5 Hari Lalu

5. Luis Molowny (1974, 1977-1979, 1982, 1985-1986)

Dikenal sebagai pelatih tambal sulam karena menukangi Real Madrid dalam empat periode berbeda.

Hebatnya, dalam setiap fase tersebut, Molowny selalu berhasil mempersembahkan gelar.

Total trofinya adalah 2 kali juara Copa del Rey, 3 Liga Spanyol, 2 Piala UEFA, dan 1 Copa de la Liga. 

6. Alfredo Di Stefano (1982-1984, 1990-1991)

Menjadi legenda besar sebagai pemain, Di Stefano tidak mampu mereplika kejayaannya sesukses saat beralih fungsi melatih Real Madrid.

Sumbangan gelar Di Stefano hanya juara Piala Super Spanyol pada masa bakti keduanya.

7. Leo Beenhakker (1986-1989, 1992)

Kesuksesan Beenhakker terjadi pada masa bakti pertamanya dengan raihan 6 gelar.

Setelah kembali tiga tahun berselang, dia tak meneruskan tradisi tersebut.

Baca Juga : Konferensi Pers Pertama Zidane Selaku Pelatih Real Madrid Ditonton 18.527 Orang

8. Vicente del Bosque (1994, 1996, 1999-2003)

Satu lagi pelatih tambal sulam yang melakoni masa kerja singkat pada dua periode pertamanya.

Del Bosque baru sukses besar ketika menjadi pelatih permanen di periode ketiga dengan torehan 7 trofi, termasuk sepasang gelar Liga Champions 1999-2000 dan 2001-2002.

9. Fabio Capello (1996-1997, 2006-2007)

Capello membawa Real Madrid menjuarai Liga Spanyol pada dua kesempatan terpisah di era kepemimpinannya.

10. John Toshack (1989-1990, 1999)

Membawa klub memenangi Liga Spanyol di musim perdananya, lalu melakoni periode kedua dalam jeda yang jauh, yakni 10 tahun kemudian.

11. Jose Antonio Camacho (1998, 2004)

Walau dua kali ditunjuk buat memegang kendali kepelatihan, Camacho ibarat tidak berjodoh dengan Real Madrid.

Rezim pertamanya cuma berlangsung 22 hari, sedangkan kesempatannya melatih untuk kali kedua hanya berjalan 6 pertandingan.


Editor : Beri Bagja
Sumber : Marca.com, as.com, Realmadrid.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
37
68
4
Juventus
37
68
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X