Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Regulasi Bakal Diubah, Red Bull Racing Ancam Keluar dari F1 pada 2021

By Doddy Wiratama - Kamis, 14 Maret 2019 | 10:16 WIB
Max Verstappen menjajal mobil baru tim Red Bull Racing, RB15.
twitter.com/Max33Verstappen
Max Verstappen menjajal mobil baru tim Red Bull Racing, RB15.

BOLASPORT.COM - Salah satu tim papan atas Formula 1 (F1) pada saat ini, Red Bull Racing, mengancam keluar dari ajang tersebut pada musim 2021 mendatang.

Ancaman itu dilayangkan oleh Red Bull Racing sebagai respons terhadap wacana perubahan regulasi yang bakal diterapkan oleh promotor F1 saat ini, Liberty Media.

Liberty Media dikabarkan ingin merombak peraturan soal finansial tim dan tak lagi menerapkan Concorde Agreement yang masa berlakunya akan habis pada 2020.

Sebagai gantinya, promotor F1 itu bakal menerapkan regulasi finansial yang diklaim bakal lebih adil untuk seluruh tim kontestan.

Salah satu kebijakan yang bakal dilakukan adalah budget cap atau pembatasan anggaran pengeluaran sebuah tim.

Baca Juga : Ini Jadwal Lengkap Formula 1 GP Australia 2019

Kebijakan budget cap itu lah yang menimbulkan kekhawatiran di benak team principal Red Bull Racing, Christian Horner.

Pria asal Inggris ini merasa jika regulasi tersebut bakal merugikan timnya dalam persaingan dengan Mercedes dan Ferrari di papan atas konstruktor F1.

Apalagi Red Bull Racing menjadi satu-satunya tim papan atas F1 yang tak memproduksi power unit mereka sendiri seperti kedua rivalnya tersebut.

Christian Horner pun menyebut jika Dietrich Mateschitz (Bos Red Bull) bisa saja menarik timnya dari ajang F1 2021 jika regulasi baru itu yang bakal diterapkan banyak merugikan pihaknya.

"Itu merupakan haknya (untuk keluar dari F1). Dia memiliki gairah pada ajang motorsport dan juga pada F1," kata Horner dikutip BolaSport.com dari Autosport.

"Namun pihak F1 tentu juga harus mempertimbangkan kepentingan merek Red Bull juga," tuturnya melanjutkan.

Red Bull sendiri terhitung cukup loyal pada ajang F1 dengan menyokong dua tim sekaligus, Red Bull Racing dan Toro Rosso, serta menjadi tuan rumah satu seri balapan, GP Austria.

Christian Horner pun bakal terus memantau dan mengawal perkembangan regulasi tersebut hingga akhir musim 2020 mendatang.

Baca Juga : Jelang Seri Perdana F1, Sebastian Vettel Beri Nama Mobil Balapnya

Sementara itu, gelaran F1 musim kompetisi 2019 bakal mulai bergulir pada akhir pekan ini di Australia.

F1 GP Australia 2019 sendiri dijadwalkan berlangsung pada 15-17 Maret 2019 di Melbourne Grand Prix Circuit, Albert Park, Australia.


Editor : Doddy Wiratama
Sumber : autosport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
36
93
2
Barcelona
35
76
3
Girona
36
75
4
Atlético Madrid
36
73
5
Athletic Club
36
62
6
Real Betis
35
55
7
Real Sociedad
35
54
8
Villarreal
36
51
9
Valencia
35
48
10
Getafe
36
43
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Napoli
36
51
9
Fiorentina
34
50
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X