BOLASPORT.COM - Setelah memastikan penyebab kebakaran yang terjadi di Jerez pada Kamis (14/3/2019) lalu, MotoE memastikan akan menggelar kompetisinya musim ini.
Kepastian tersebut didapat dari presiden Asosiasi Tim MotoGP (IRTA), Herve Poncharal.
Poncharal akan merevisi kalender MotoE selepas kejadian memilukan itu, di mana seri Grand Prix Jerez dibatalkan 100 persen.
"Ini jelas menjadi kemunduran besar karena kami hanya menjalani satu dari tiga hari tes yang telah dijadwalkan," ucap Poncharal dikutip BolaSport.com dari crash.
Baca Juga : Vietnam Naik Daun dan Diundang, Turnamen Ini Lupakan Indonesia
"Tes berikutnya yang direncanakan di Sirkuit Jerez tidak akan terjadi dan telah resmi dinyatakan jika balapan pertama di tempat itu telah 100 persen dibatalkan," imbuh Poncharal.
Musim ini, MotoE akan menggelar lima seri dimana Jerez akan menjadi seri pembuka dan Misano, Italia akan jadi penutup.
Namun, setelah kejadian tersebut, nampaknya seri kedua yang akan digelar di Le Mans pada 19 Mei mendatang juga akan diundur.
"Saya tidak tahu di mana dan kapan balapan pertama akan berlangsung, tetapi kami ingin menjalani tes tiga hari sebelum putaran pertama berlangsung," kata Poncharal lagi.
"Jika Le Mans sulit menggelar pada Mei nanti, maka kami akan menargetkannya Juni," jelas presiden IRTA.
Baca Juga : Penyebab kebakaran Paddock MotoE di Jerez Akhirnya Terungkap
Kalender 2019 MotoE yang direncanakan:
Jerez - 5 Mei
Le Mans - 19 Mei
Sachsenring - 7 Juli
Austria - 11 Agustus
Misano - 15 September (Dua Balapan)
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | Crash |
Komentar