Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Striker Juventus Moise Kean Mengaku Pernah Curi Bola Milik Pendeta

By Dimas Wahyu Indrajaya - Rabu, 8 Mei 2019 | 17:10 WIB
Penyerang Juventus, Moise Kean, berselebrasi di depan pendukung Cagliari setelah mencetak gol kedua bagi timnya pada laga Liga Italia Serie A, Rabu (3/4/2019) di Stadion Sant'Elia.
YOUTUBE.COM/SERIEA
Penyerang Juventus, Moise Kean, berselebrasi di depan pendukung Cagliari setelah mencetak gol kedua bagi timnya pada laga Liga Italia Serie A, Rabu (3/4/2019) di Stadion Sant'Elia.

BOLASPORT.COM - Moise Kean pernah berbuat nakal saat masih kecil dengan mencuri bola milik tetangganya.

Striker muda Juventus, Moise Kean, menceritakan pengalaman masa kecilnya dengan sepak bola.

Sama seperti pesepak bola kebanyakan yang hidup di ekonomi yang sulit, Kean kecil kadang kesulitan bermain sehingga harus mencuri bola dari tetangganya.

Memang dasar badung! Kean mencuri dari seorang pendeta yang menyimpan bolanya di dalam laci sebuah gereja.

Baca Juga : Negosiasi Kontrak Baru, Gaji Moise Kean di Juventus Naik 6 Kali Lipat

"Ada saat ketika saya putus asa demi bermain sepak bola saya mencuri bola dari seorang pendeta," cerita Kean dikutip BolaSport.com dari The Players Tribune.

"Saya besar di Asti, pinggiran Turin, Italia. Dan jika dirimu ingin bermain di lingkungan kami, kamu bisa selalu menemukan bola sepak di kantor pendeta di gereja kecil yang samping rumah kami.

"Pendeta itu adalah seorang yang baik yang menyimpan bolanya di sebuah laci. Tetapi, kamu bisa lihat, ini alasannya: Ia tak pernah menguncinya."

"Jadi setiap kali saya kehilangan bola saya - mungkin karena menendang sampai melewati pagar - saya mengendap-endap ke gereja, menunggu si pendeta naik tangga, dan kemudian mengambil bolanya dari laci."

"Ketika dirimu tinggal di Asti, dirimu membutuhkan bola sepak setiap waktu. Butuh banget. Saya terbiasa bermain di lapangan beraspal di gereja. Enam lawan enam."

"Setiap pemain harus membayar 10 euro, saya akan meminta, meminjam, mencuri dan menabung setiap pekannya agar bisa membayar bagian saya."

Baca Juga : Sejarah Hari Ini - Mengenang Giorgio Chinaglia, Simbol Lazio yang Disangka Santo oleh Putri Donald Trump

"Tim yang menang berhak mendapatkan semuanya. Saya bersumpah, setiap orang di Asti akan datang ke gereja demi bermain: Anak-anak yang mempunyai uang, yang tak punya uang, turis, warga lokal, semuanya."

"Dan setiap pekannya adalah pertarungan. Jika dirimu dijegal dirimu harus berpura-pura untuk tidak memperlihatkan rasa sakit atau orang-orang akan mengejekmu."

"Beginilah saya belajar bermain sepak bola. Ini adalah awal perjalanan saya. Saat dirimu bermain sepak bola seperti itu, kau belajar untuk bermain dengan rasa lapar."

Penyerang Juventus, Moise Kean (tengah), merayakan gol yang dicetak ke gawang AC Milan dalam laga Liga Italia di Stadion Allianz, Sabtu (6/4/2019).
TWITTER.COM/JUVENTUSFCEN
Penyerang Juventus, Moise Kean (tengah), merayakan gol yang dicetak ke gawang AC Milan dalam laga Liga Italia di Stadion Allianz, Sabtu (6/4/2019).

"Jadi, ya. Sekali saja, saya putus asa bermain sepak bola sampai harus mencuri dari seorang pendeta. Dan saya berterima kasih pada Tuhan setiap harinya dari apa yang sudah saya lakukan."

Sebelum mengikat kontrak dengan gaji yang menjanjikan di Juventus, Kean memang hidup pas-pasan bersama ibu dan kakak laki-lakinya.

Ibu Kean, Isabelle, pernah curhat pada Tuttosport mengenai senangnya sang anak menandatangani kontrak bersama Juventus dan meminta ia untuk tinggal bersamanya di Turin.

Baca Juga : Minati Moise Kean dari Juventus, Inter Milan Tawarkan Mauro Icardi

"Kita hidup dengan tabungan yang sedikit. Lalu suatu hari Moise menelepon saat saya dalam perjalanan ke tempat kerja pada pukul setengah enam pagi dan mengatakan, 'bu, aku punya kejutan'," terang Isabelle.

"Saya mengatakan padanya, 'jangan, jangan bilang kamu diikat kontrak oleh Juve'."

"Ia membalas, "aku melakukannya dan mulai sekarang berhentilah bekerja dan tinggal bersama di Turin'."

Performa pesepak bola keturunan Pantai Gading berusia 19 tahun itu sukses menggugah hati fan Juventus dan timnas Italia.

Kean total menyarangkan tujuh gol untuk Juventus di kompetisi domestik pada musim ini.


Editor : Dimas Wahyu Indrajaya
Sumber : theplayerstribune.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X