Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

3 Alasan Barcelona Pertimbangkan Pecat Valverde dengan Segera

By Bonifasius Anggit Putra Pratama - Kamis, 9 Mei 2019 | 18:30 WIB
Pelatih Barcelona, Ernesto Valverde
TWITTER.COM/PKAYSUCCESS
Pelatih Barcelona, Ernesto Valverde

BOLASPORT.COM - Nasib Ernesto Valverde berada di ujung tanduk menyusul tersingkirnya Barcelona dari Liga Champions.

Langkah Barcelona di Liga Champions harus terhenti pada babak semifinal setelah dipermalukan oleh Liverpool.

Liverpool yang bertindak sebagai tuan rumah pada pertemuan kedua semifinal Liga Champions, mampu menggulung Barcelona dengan skor 4-0.

Hasil itu membuat Blaugrana tersingkir. Padahal, mereka sempat jemawa lantaran membabat Liverpool 3-0 pada leg pertama.

Baca Juga : Harga 2 Aktor yang Singkirkan Barcelona Hanya Sepertiga Milik Coutinho

Penampilan buruk Barcelona di Stadion Anfield tidak bisa diterima oleh para pendukung yang terlanjur kecewa.

Mereka menuntut klub untuk segera memecat Ernesto Valverde. Lebih-lebih, ini bukan pertama kali Barcelona asuhan Valverde terkena remontada di Liga Champions.

Musim lalu, Barcelona juga disingkirkan pada babak perempat final kendati meraih menang telak 4-1 atas lawannya saat itu, AS Roma, pada leg pertama.

Baca Juga : Ada 160 ‘Orang Dalam’ Barcelona Jadi Saksi Pesta Liverpool di Anfield

Dilansir BolaSport.com dari Sportskeeda, berikut ini 3 alasan Barcelona untuk mempertimbangkan memecat Valverde.

1. Tidak berani mengambil resiko dan bergantung pada Lionel Messi

Dikenal sebagai pelatih pragmatis, strategi Valverde mudah diprediksi dalam beberapa kesempatan pertandingan termasuk memainkan Arturo Vidal daripada memasang Arthur Melo.

Rotasi yang dilakukan sang pelatih musim ini tampak diambil demi bermain aman dan hanya mengandalkan cara yang sama tanpa inovasi.

Baca Juga : Barcelona Kalah, Media Spanyol Marah dan Beri Nilai 0 kepada 2 Pemain

Selain itu, Valverde juga sangat bergantung pada Lionel Messi untuk menjadi penyelamat Barcelona saat dimainkan.

Ketika Messi dimatikan, Valverde tampak langsung menyerah dan tidak memanfaatkan pemain seperti Malcom dan Ousmane Dembele untuk dimasukkan karena lebih memilih Coutinho

2. Mental cepat puas diri dalam skuat

Kesalahan fatal Barcelona musim lalu saat melawan AS Roma adalah mereka menganggap enteng lawannya saat sudah unggul pada leg pertama.

Hal serupa kembali terjadi saat Barcelona disingkirkan Liverpool baru-baru ini pada semifinal Liga Champions 2018-2019, padahal mereka telah unggul 3-0.

Baca Juga : 3 Strategi Jitu Klopp yang Buat Barcelona Tak Berkutik di Anfield

Berbeda dengan Pep Guardiola dan Luis Enrique yang mampu keluar dari tekanan, mental yang dibangun skuat Blaugrana saat ini tidak memiliki mental yang kuat sebagai tim besar.

Di saat Barcelona dalam keadaan tertinggal atau kebobolan, mereka cenderung tidak mampu memberi perlawanan.

3. Tidak mampu meracik strategi yang tepat

Barcelona memang mendominasi di Spanyol, tetapi mereka dianggap tidak cakap saat berhadapan dengan tim-tim elit Eropa pada gelaran kompetisi antarklub.

Valverde tetap mempertahankan komposisi pemain yang sama walaupun Barcelona dalam posisi unggul, tanpa melihat kondisi permainan lawan.

Baca Juga : Mantan Klub Stefano Lilipaly Pecat Pemain Setelah Tonton Ajax di Liga Champions

Pelatih asal Spanyol tersebut juga dianggap tidak memiliki rencana cadangan yang mumpini saat Messi cedera atau diistirahatkan.

Pemilihan skuat yang kurang tepat membuat pasukan Juergen Klopp mampu meraih kemenangan penting mereka pada leg kedua semifinal Liga Champions.


Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : sportskeeda.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
38
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
38
60
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X