Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Kesialan Bertubi-tubi Luis Suarez Setelah Tertawakan Andy Robertson

By Bagas Reza Murti - Selasa, 2 Juli 2019 | 18:27 WIB
Edinson Cavani (kiri) dan Luis Suarez saat berpose jelang kick-off laga timnas Uruguay di Copa America 2019.
TWITTER.COM/OPTAJAVIER
Edinson Cavani (kiri) dan Luis Suarez saat berpose jelang kick-off laga timnas Uruguay di Copa America 2019.

BOLASPORT.COM - Luis Suarez seolah mengalami kesialan bertubi-tubi dalam beberapa waktu terakhir, mulai dari level klub hingga menimpa di pertandingan internasional bersama timnas Uruguay.

Dikutip BolaSport.com dari Sportbible, kesialan Luis Suarez bermula setelah ia melakukan aksi menertawakan pemain Liverpool, Andy Robertson pada laga semifinal Liga Champions leg pertama (1/5/2019).

Pada laga itu, Barcelona menang 3-0 atas Liverpool dan Luis Suarez sukses menyumbang dua gol.

Pada suatu momen, Luis Suarez tertangkap kamera menertawakan Andy Robertson tepat di wajahnya.

Momen tersebut dilakukan penyerang asal Uruguay tersebut setelah Lionel Messi mencetak gol ketiga Barcelona lewat tendangan bebas.

Baca Juga: Selangkah di Depan City, Manchester United Resmi Tawar Bek Leicester

Ternyata, kemenangan 3-0 Barcelona harus berakhir sia-sia karena Liverpool mampu membalas kemenangan 4-0 pada laga semifinal leg kedua.

Kemenangan dramatis itu pun mengantarkan Liverpool ke final, dan akhirnya menjuarai Liga Champions setelah mengalahkan Tottenham Hotspur 2-0.

Andy Robertson pun memberi respons soal aksi Suarez yang sempat menertawakannya tepat di depan wajah, usai laga leg kedua melawan Barcelona.

"Ya itu terjadi, tetapi siapa yang lolos ke final?," ujarnya.

Baca Juga: Rela Menganggur, Eks Pelatih Arema FC asal Slovenia Masih Setia Tunggu Tawaran dari Klub Indonesia

Setelah kalah dari Liverpool, ternyata hal tersebut sangat membekas bagi mantan penyerang Ajax Amsterdam tersebut.

Luis Suarez mengungkapkan bahwa kekalahan dari Liverpool sempat membuat psikisnya tertekan.

"Setelah saya kembali ke Barcelona, hal itu adalah momen terburuk di hidup dan karier saya setelah Piala Dunia 2014," ucap Suarez dilansir BolaSport.com dari Daily Mail.

"Saya tak ingin mengantar anak ke sekolah, semuanya bakal melihat saya dalam keadaan yang sangat buruk, saya sempat tak mau melakukan apapun, itu adalah momen terburuk," tambahnya.

Belum juga sembuh dari sakit hati oleh Liverpool, Suarez kembali mengalami kesialan saat Barcelona tumbang 1-2 dari Valencia di partai final Copa del Rey, (25/5/2019).

Blaugrana gagal mengawinkan gelar Liga dengan Copa del Rey menyusul kekalahan tersebut.

Momen kesialan Luis Suarez kembali tercipta saat ia membela timnas Uruguay di Copa America 2019.

Walapun Suarez mengantarkan Uruguay memuncaki grup C dengan 2 kali menang dan sekali imbang, serta mencetak dua gol, namun ia menyebabkan kekalahan La Celeste di fase gugur.

Uruguay hanya bermain imbang 0-0 pada waktu normal saat melawan Peru di babak perempat final.

Pertandingan harus dilanjutkan ke babak adu penalti untuk menentukan siapa yang lolos ke semifinal.

Luis Suarez pun menjadi penendang pertama Uruguay. Tak beruntung, ia gagal menceploskan bola ke gawang.

Baca Juga: Bila Gagal Beli Bruno Fernandes, Man United Mau Gelandang Mahal Atletico

Semua penendang setelah Luis Suarez berhasil menyarangkan bola ke gawang.

Suarez pun menjadi satu-satunya penendang yang gagal mencetak gol saat babak adu penalti.

Dengan begitu, Peru memenangi babak adu penalti dengan skor 5-4 atas Uruguay.

Luis Suarez pun menangis emosional menyesali keputusannya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Pemain-pemain free transfer Juventus yang disusun menjadi Starting XI. . #juventus #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on


Editor : Bagas Reza Murti
Sumber : Dailymail.co.uk, sportbible.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Fiorentina
36
54
9
Napoli
37
52
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X