BOLASPORT.COM - Federasi sepak bola Indonesia, PSSI, telah mengajukan tawaran resmi kepada FIFA untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.
Laman resmi FIFA telah mengumumkan delapan negara yang tertarik menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.
Kedelapan negara tersebut nantinya akan mengajukan proposal untuk menjadi tuan rumah gelaran tersebut paling lambat pada 30 Agustus.
Di antara delapan negara tersebut ada beberapa yang mengajukan diri sebagai tuan rumah bersama.
Baca Juga: Berang, Lionel Messi Sebut Copa America 2019 Diatur untuk Timnas Brasil
Federasi sepak bola Bahrain, Arab Saudi, dan UEA memutuskan untuk mengajukan diri sebagai tuan rumah bersama Piala Dunia U-20 2021.
Selain itu, ada juga negeri juara dunia lima kali, Brasil, yang mengonfirmasi ketertarikan mereka untuk menghelat turnamen tersebut.
Negara tetangga Brasil, Peru, juga tak mau kalah dan menyatakan kesiapan menggelar turnamen usia muda paling bergengsi di dunia itu.
Sementara itu, dua negara ASEAN yakni Myanmar dan Thailand juga turut meramaikan bursa tuan rumah.
Keduanya mengajukan diri untuk menjadi tuan rumah bersama.
Sesuai dengan "Overview of the Bidding Process", FIFA akan meninjau proposal yang dikirim oleh lima perwakilan tersebut.
Keputusan akhir akan disampaikan dalam kongres FIFA di Shanghai, China, pada 23 dan 24 Oktober mendatang.
Baca Juga: Link Live Streaming Madura United Vs PSM Makassar, Siapa Lawan Persija?
Berikut daftar negara yang mengajukan diri menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021:
- Federasi Sepak Bola Bahrain, Arab Saudi, dan UEA
- Federasi Sepak Bola Brasil
- Federasi Sepak Bola Indonesia
- Federasi Sepak Bola Myanmar dan Thailand
- Federasi Sepak Bola Peru
SIAPKAN MEDAN PERANG
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI Ratu Tisha Destria telah menyiapkan enam stadion untuk menjadi venue Piala Dunia U-20 2021.
Empat dari enam stadion tersebut terletak di wilayah Jabodetabek yakni Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Wibawa Mukti (Kabupaten Bekasi), Stadion Pakansari (Kabupaten Bogor), dan Stadion Patriot Candrabhaga (Kota Bekasi).
Sementara dua stadion lain ada di wilayah Bandung, Jawa Barat, yakni Stadion Si Jalak Harupat (Kabupaten Bandung) dan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (Kota Bandung).
Baca Juga: Ini Alasan Simon McMenemy dan Legenda Chelsea Tonton Langsung Laga Persebaya Vs Persib
Stadion-stadion tersebut dipilih karena sebelumnya sudah sempat dipakai saat Asian Games 2018 pada Agustus tahun lalu.
Ratu Tisha mengatakan, sejatinya standar FIFA untuk stadion itu tanpa memiliki running track, tetapi di Indonesia tidak ada.
"Kalau dibilang, yang paling top itu ya stadion tanpa running track, tetapi kami tidak punya itu," ucap Ratu Tisha, Rabu (26/6/2019).
"Posisinya saat ini, kami ada SUGBK, Patriot, GBLA, Wibawa Mukti, Pakansari, dan SJH yang berada on the top list dalam kompetisi AFF dan FIFA."
"Jadi enam stadion itu yang akan kami ajukan untuk Piala Dunia U-20 2021," tuturnya.
Selain enam stadion tersebut, PSSI juga memiliki di Stadion Batakan (Balikpapan) dan Stadion Papua Bangkit (Jayapura).
Baca Juga: Skuat Persib Dihantui Stres Jelang Big Match Melawan Persija
Namun, dua stadion tersebut sepertinya tak dimasukkan ke dalam proposal karena jaraknya yang terlalu jauh dari Jakarta.
Awal Juni lalu Ratu Tisha telah bertemu dengan Sekretaris Kabinet Pramono Anung untuk meminta dukungan pemerintah.
Ratu Tisha menyatakan bahwa hasil pertemuan itu berbuah positif dan menambah mantap niat Indonesia untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
"Alhamdulillah, kemarin pertemuan dengan Pak Pramono Anung pun siap dukung di belakang kami untuk itu," kata Ratu Tisha kepada wartawan.
"Ini hal yang enggak mudah karena saingannya lumayan berat, salah satunya negara tetangga kita," ujarnya menambahkan.
| Editor | : | Taufan Bara Mukti |
| Sumber | : | fifa.com |
Komentar