Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Eks Tunggal Putra Nomor 1 Dunia asal India Bidik Medali Olimpiade 2020

By Nestri Yuniardi - Kamis, 11 Juli 2019 | 18:50 WIB
Pelatih tunggal putra tim nasional India, Mulyo Handoyo (kiri), saat mendampingi Kidambi Srikanth be
KOMPAS.COM
Pelatih tunggal putra tim nasional India, Mulyo Handoyo (kiri), saat mendampingi Kidambi Srikanth be

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra India, Kidambi Srikanth, menargetkan setidaknya membawa pulang satu keping medali pada Olimpiade Tokyo 2020.

Tahun 2019 menjadi salah satu tahun tersulit bagi Kidambi Srikanth.

Selain belum berhasil mengantongi titel kampiun, tahun ini Kidambi juga merasakan kekalahan mengejutkan setelah takluk dari Shesar Hiren Rhustavito (Indonesia) pada babak kesatu Kejuaraan Asia 2019 di Wuhan, China, April lalu.

Baca Juga: Malaysia Pede Berada Satu Grup dengan Indonesia dan Jepang di AJC 2019

Kala itu, Kidambi yang menyandang status unggulan kelima kalah dari Shesar, pemain berberperingkat ke-43 dunia, secara straight game dengan skor 16-21, 20-22.

Lebih lanjut, eks pemain tunggal putra nomor satu dunia itu juga menemui keadaan yang kurang menguntungkan pada Piala Sudirman 2019.

Ekspresi pemain tunggal putra Indonesia, Shesar Hiren Rhustavito, pada pertandingan babak pertama Kejuaraan Asia 2019 di Wuhan Sports Center, China, Rabu (24/4/2019).
BADMINTON INDONESIA
Ekspresi pemain tunggal putra Indonesia, Shesar Hiren Rhustavito, pada pertandingan babak pertama Kejuaraan Asia 2019 di Wuhan Sports Center, China, Rabu (24/4/2019).

Peran Kidambi sebagai tunggal putra utama India yang jelas dibutuhkan pada turnamen tersebut digantikan Sameer Verma.

Saat itu, Kidambi dikabarkan mengalami cedera pada sesi latihan.

Gara-gara insiden tersebut, India pun gagal tampil optimal dan hanya berakhir menjadi juru kunci Grup D Piala Sudirman 2019, di bawah China dan Malaysia.

Baca Juga: Ini Alasan Malaysia Mempromosikan Lim Chong King ke Sektor Senior

Pencapaian terbaik Kidambi pada tahun ini adalah menjadi runner-up India Open 2019.

Dia menyelesaikan turnamen di posisi kedua setelah dikalahkan Viktor Axelsen (Denmark) dengan skor 7-21, 20-22.

Selebihnya, Kidambi kerap tersisih pada babak perempat final dalam lima turnamen BWF World Tour yang diikuti.

Kendati menjalani tahun yang cukup berat, Kidambi Srikanth kini mulai memupuk kepercayaan dirinya.

Meski prestasinya merosot tajam, pemain berusia 26 tahun itu menegaskan bahwa dia tak gentar menghadapi pemain tunggal putra papan atas dunia.

"Musim ini menjadi musim yang hebat bagi saya. Saya memang absen bermain dalam dua bulan terakhir ini, tetapi tahun 2019 tetap luar biasa," kata Kidambi Srikanth, dikutip BolaSport.com dari laman Times of India.

Baca Juga: Hendra Setiawan Berpeluang Cetak Sejarah pada Kejuaraan Dunia 2019

"Masih ada banyak turnamen yang akan bergulir, jadi saya menantikan diri saya untuk tampil bagus," ujar dia.

"Ini adalah tentang memenangkan poin-poin krusial dimana hal itu dapat mengubah alur suatu pertandingan," ucap Kidambi melanjutkan.

Selain terus memupuk optimismenya, pebulu tangkis tunggal putra berperingkat kesembilan dunia itu juga ingin berkaca pada pencapaian India dalam beberapa penyelenggaraan pesta olahraga, baik Commonwealth Games, Asian, Games, dan Olimpiade.

Hal inilah yang kemudian mendorong Kidambi untuk membidik keping medali di Tokyo pada musim panas tahun depan.

Baca Juga: Klasemen Perolehan Gelar Juara BWF World Tour Usai Canada Open 2019

"Saya menantikan perhelatan Olimpiade. Tujuan akhir saya adalah untuk menyabet medali pada Olimpiade tahun depan," ucap dia.

"Kami (bulu tangkis India -red) telah melakukan yang terbaik dalam lima hingga enam tahun terakhir,"

"Berhasil memenangkan beberapa medali emas pada Commonweatlh Games tahun lalu, Asian Games 2018 dan mudah-mudahan kami juga bisa tampil bagus pada Olimpiade," kata Kidambi Srikanth memungkasi.

Sepanjang pergelaran Olimpiade, India baru mengoleksi dua keping medali yang didapat dari nomor tunggal putri.

Saina Nehwal meraih medali perunggu Olimpiade London 2012, sementara Pusarla Venkata Sindhu mendapat medali perak pada Olimpiade Rio 2016.


Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : times of india

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
34
77
2
Liverpool
34
74
3
Man City
32
73
4
Aston Villa
34
66
5
Tottenham
32
60
6
Man United
33
53
7
Newcastle
33
50
8
West Ham
34
48
9
Chelsea
32
47
10
Bournemouth
34
45
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
32
81
2
Barcelona
32
70
3
Girona
32
68
4
Atlético Madrid
32
61
5
Athletic Club
32
58
6
Real Sociedad
32
51
7
Real Betis
32
48
8
Valencia
32
47
9
Villarreal
32
42
10
Getafe
32
40
Klub
D
P
1
Inter
33
86
2
Milan
33
69
3
Juventus
33
64
4
Bologna
33
62
5
Roma
32
55
6
Atalanta
32
54
7
Lazio
33
52
8
Napoli
33
49
9
Fiorentina
32
47
10
Torino
33
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X