BOLASPORT.COM - Pelatnas atletik Indonesia untuk SEA Games 2019 berharap tetap bisa menggunakan Stadion Madya, Senayan, Jakarta, sebagai tempat berlatih jelang ajang olahraga empat tahunan tersebut.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Pelatnas atletik tergusur dari Stadion Madya karena digunakan oleh Bhayangkara FC.
Perpindahan lokasi itu karena Stadion PTIK, Melawai, Jakarta, yang menjadi kandang mereka, sedang direnovasi dan baru akan rampung pada Agustus 2019.
Dikutip BolaSport.com dari Kompas.com, pelatih atletik nomor lari cepat, Eni Nuraeni, berharap pelatnas tidak perlu mencari tempat baru.
"Standar lintasan atletik sudah memenuhi standar keamanan," kata Eni.
Eni menjelaskan bahwa salah satu kelayakan internasional lintasan atletik di Stadion Madya adalah karena lintasan tersebut terdiri dari delapan jalur mengelilingi lapangan sepak bola.
Untuk sementara, para atlet asuhan Eni berlatih di area pemanasan di belakang tribun timur Stadion Madya.
Baca Juga: Kepindahan Pelatnas Atletik Diharapkan Tak Ganggu Program SEA Games
Namun, dia tidak puas dengan lokasi tersebut karena menganggap berpotensi mencederai atlet akibat fasilitas.
"Yang jadi masalah di area pemanasan itu tikungannya. Dari semula enam lajur lintasan, lalu jadi tiga saat masuk ke tikungan. Kalau pelari saya melesat cepat, mereka bisa bablas ke luar lapangan," ujar Eni.
"Untuk atletik, lintasannya harus standar. Apalagi, pertukaran tongkat pada tim estafet dilakukan ketika di tikungan," tuturnya melanjutkan.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | Kompas.com, Antaranews |
Komentar