Baca Juga: Messi dari Italia Bikin Liverpool Merana di Rumah Harry Potter
Tak sekadar mengurus taktik, Vincent Kompany bahkan memimpin Anderlecht secara langsung setelah memasukkan namanya sendiri sebagai starter.
Start Anderlecht berjalan mulus setelah mereka memimpin lebih dulu lewat gol Michel Vlap pada menit ke-13 pertandingan.
Namun keunggulan Anderlecht tak bertahan lama. Tim berjuluk Les Mauves et Blancs itu langsung kebobolan enam menit berselang.
Tim tamu kemudian berbalik unggul lewat sepakan kaki kanan Fashin Sakala saat laga menyisakan 15 menit tersisa pada waktu normal.
Vincent Kompany lost his first Belgian First Division A match as player-manager today as RSC Anderlecht lost 2-1 to minnows KV Oostende #MCFC pic.twitter.com/MtroO0B8D3
— Around The Grounds (@ArndTheGrnds) 28 July 2019
Baca Juga: VIDEO - Striker Klub Korea Sembah Cristiano Ronaldo Setelah Berbuat 'Lancang'
Meski Kompany bermain penuh, Anderlecht tak mampu membalas ketertinggalan dari Oostende hingga pertandingan berakhir.
Suntikan tenaga dari mantan pemain Man City lain, Samir Nasri, sejak kedudukan masih imbang 1-1 juga gagal menghindarkan Anderlecht dari kekalahan.
Pemain yang punya bapak seorang walikota terpaksa menelan pil pahit dalam debutnya sebagai pelatih.
Hasil ini membuat Anderlecht menghabiskan pekan pertama liga dengan bertengger di peringkat 11.
“He left as a Prince, he returned as a King.”
Vincent Kompany is greeted on his return to RSC Anderlecht.
[via @HLNinEngeland] #MCFC pic.twitter.com/rVY87Z097u
— City Xtra (@City_Xtra) 28 July 2019
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | bbc.com |
Komentar