BOLASPORT.COM - Real Madrid harus menerima kenyataan bahwa Zinedine Zidane sulit mengulangi kesukesannya seperti periode kepelatihannya yang pertama.
Zinedine Zidane memang begitu superior saat melatih Real Madrid dari 2016 hingga 2018.
Hal tersebut terlihat dari rangkaian trofi bergengsi yang berhasil diraih oleh Zidane bersama Real Madrid.
Zidane berhasil mempersembahkan tiga gelar Liga Champions dan trofi lain seperti Piala Super Eropa, Liga Spanyol, dan Piala Dunia Antarklub.
Statistik kemenangan Zidane dalam periode kepelatihannya yang pertama juga tergolong fantastis.
Baca Juga: Setelah Ditolak Man United, Mandzukic Masih Berpeluang Main di Inggris
Dilansir BolaSport.com dari Marca, Zidane berhasil membukukan 108 kemenangan dalam 158 laga di semua kompetisi, termasuk pramusim.
Saat itu, Zidane membawa Real Madrid hanya meraih 31 laga dan 19 kekalahan.
Hasil tersebut membuat Real Madrid pada era kepelatihan pertama Zidane meraih 69 persen kemenangan dari laga yang mereka lakoni.
Kondisi berbeda dilalui oleh Zidane pada periode kepelatihannya yang kedua.
Baca Juga: Blak-blakan Menginginkan Pogba, Zidane Dimusuhi Solskjaer
Dalam 21 laga yang ia lakoni sejak Maret tahun lalu, Zidane meraih delapan kemenangan, enam hasil imbang, dan tujuh kekalahan.
Yang lebih parah, Zidane belum bisa membenahi lini serang dan pertahanan Real Madrid.
Dalam kurun waktu tersebut, Real Madrid hanya mencetak 36 gol dan kebobolan 35 gol.
Kedatangan para pemain seperti Eden Hazard, Luka Jovic, dan Ferland Mendy belum membantu karena mereka masih terlilit cedera.
| Editor | : | Bagas Reza Murti |
| Sumber | : | marca.com |
Komentar