"Saya berharap kami mendapatkan perlawanan ketat agar pemain bisa menerima pelajaran berharga," kata Fakhri dikutip BolaSport.com dari Antara News.
Salah satu hal positif yang dapat diambil ialah bagaimana David Maulana dkk menghadapi pemain-pemain dengan postur tinggi.
Mayoritas pemain Garuda Nusantara tentu sudah terbiasa dengan hal tersebut semasa membela Garuda Select.
Baca Juga: Tak Sesumbar, Timnas U-19 Indonesia Gunakan Pemain Cadangan Lawan Iran
Mereka sempat menimba ilmu dan menjalani uji coba dengan klub-klub di Inggris yang notabene memiliki postur tinggi.
Fakhri mengaku tidak akan mengubah taktik yang diterapkan ketika bermain di Piala AFF U-18 2019 beberapa waktu lalu.
Skuad Garuda Nusantara nyaris lolos ke final andai tidak kalah 2-3 dari Malaysia pada empat besar Piala AFF U-18 2019.
Meski hanya meraih peringkat ketiga, Indonesia sukses menjadi tim tersubur dengan membukukan 28 gol dari tujuh pertandingan.
Itu artinya, tim besutan Fakhri Husaini rata-rata mencetak empat gol di setiap pertandingan pada ajang tersebut.
Kini, kekuatan mereka kembali diuji dengan menghadapi Iran pada laga uji coba di Bekasi.
View this post on Instagram
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | antaranews.com |
Komentar