Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Tanggapan KPAI soal Dihentikannya Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis

By Agung Kurniawan - Selasa, 10 September 2019 | 11:52 WIB
GOR Dempo, Jakabaring Sports City, Palembang, Sumatera Selatan, saat menggelar Djarum Sirnas Sumatera Selatan Open 2019.
BADMINTON INDONESIA
GOR Dempo, Jakabaring Sports City, Palembang, Sumatera Selatan, saat menggelar Djarum Sirnas Sumatera Selatan Open 2019.

BOLASPORT.COM - Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Sitty Hikmawatty, angkat bicara soal langkah PB Djarum menghentikan audisi beasiswa bulu tangkis pada tahun depan.

PB Djarum telah memastikan jika tahun 2019 adalah tahun terakhir diadakannya audisi umum beasiswa bulu tangkis sejak pertama kali digelar pada 2006.

Hal itu terjadi menyusul klaim dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) yang menyebut adanya unsur eksploitasi anak dalam audisi umum beasiswa bulu tangkis.

Yaitu, bahwa audisi umum beasiswa bulu tangkis adalah bentuk eksploitasi anak untuk mempromosikan merek Djarum yang identik dengan produk rokok.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Ramalkan Masa Depan Pemain Termahal Ke-4 AC Milan

Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation Yoppy Rosimin lantas mengonfirmasi bahwa Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis resmi ditiadakan pada 2020.

Keputusan menghentikan Audisi Beasiswa Bulu Tangkis tersebut diambil karena pihak Djarum tak ingin melangggar undang-undang.

Keputusan dari PB Djarum tersebut kemudian mendapat tanggapan dari pihak KPAI melalui Komisionernya, Sitty Hikmawatty.

Sitty Hikmawatty menyebut jika ada beberapa hal yang perlu diluruskan terkait dengan polemik kegiatan Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis.

Baca Juga: Julio Banuelos Optimistis Persija Jakarta Bisa Menang atas Persipura

Menurut Sitty, fokus pesan KPAI kepada PB Djarum adalah tetap dapat menggelar audisi beasiswa bulu tangkis asal tidak menyertakan anak-anak dengan identitas dan brand image.

Sebab, salah satu hal yang disorot Sitty adalah soal kewajiban peserta audisi untuk memakai kaos yang bertuliskan nama perusahaan rokok tersebut.

"Kami perlu sampaikan beberapa klarifikasi," kata Sitty Hikmawatty, dilansir BolaSport.com dari Kompas.com.

"Maksud kami adalah agar Djarum menghentikan eksploitasi — dengan mengharuskan anak memakai kaos bertuliskan Djarum yang identik dengan brand image produk rokok."

Baca Juga: Indonesia Vs Thailand, Si Gajah Rindu Kemenangan dan Alami Krisis Gol

Lebih jauh lagi, brand image yang dimaksud KPAI bukan hanya tulisan tetapi juga indentitas warna hitam dan merah yang sudah menjadi ciri khas Djarum.

"Brand image itu baik melalui company image dan colour image yang memiliki kesamaan pokok untuk mempromosikan image perusahaan maupun image produk dalam audisi tersebut sehingga tidak terjadi eksploitasi ekonomi terhadap anak-anak Indonesia terutama sebagai alat marketing," ucapnya.

PB Djarum sendiri sudah dikenal sebagai salah satu klub bulu tangkis elite Indonesia.

Klub yang bermarkas di Kudus, Jawa Tengah, tersebut melahirkan sejumlah atlet olahraga tepok bulu legendaris.

Beberapa di antaranya adalah Alan Budikusuma (peraih emas Olimpiade 1992) dan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (peraih emas Olimpiade 2016).

Kemudian ada Mohammad Ahsan (tiga medali emas Kejuaraan Dunia), Kevin Sanjaya Sukamuljo (juara All England Open 2017) dan Praveen Jordan (juara All England Open 2014).

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Samuel Eto'o mengumumkan pengunduran dirinya dari sepakbola profesional setelah 22 tahun berkarier. . #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
34
77
2
Liverpool
34
74
3
Man City
32
73
4
Aston Villa
34
66
5
Tottenham
32
60
6
Man United
33
53
7
Newcastle
33
50
8
West Ham
34
48
9
Chelsea
32
47
10
Bournemouth
34
45
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
32
81
2
Barcelona
32
70
3
Girona
32
68
4
Atlético Madrid
32
61
5
Athletic Club
32
58
6
Real Sociedad
32
51
7
Real Betis
32
48
8
Valencia
32
47
9
Villarreal
32
42
10
Getafe
32
40
Klub
D
P
1
Inter
33
86
2
Milan
33
69
3
Juventus
33
64
4
Bologna
33
62
5
Roma
32
55
6
Atalanta
32
54
7
Lazio
33
52
8
Napoli
33
49
9
Fiorentina
32
47
10
Torino
33
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X