BOLASPORT.COM - Penyerang muda milik Manchester United, Marcus Rashford, diprediksi kariernya bakal bernasib tragis seperti eks penyerang Arsenal, Theo Walcott, jika salah langkah dalam memilih posisi.
Marcus Rashford kini menjadi tumpuan utama di lini depan Manchester United seiring kepergian Romelu Lukaku ke Inter Milan pada musim panas ini.
Pada musim 2018-2019, Marcus Rashford bermain lebih melebar sebagai penyerang sayap.
Torehan golnya pun mencapai 13 gol dalam 47 pertandingan di berbagai ajang kompetitif bareng Manchester United.
Baca Juga: Satu Aspek Dinilai Rendah, Romelu Lukaku Uring-uringan ke EA Sport
Sementara pada musim 2019-2020, penyerang 21 tahun itu tampil kurang garang ketika diplot sebagai penyerang tengah.
Dalam empat pertandingan awal Liga Inggris musim ini, ia hanya mampu mencetak 2 gol.
Gambaran tersebut mengingatkan pada sosok penyerang Arsenal, Theo Walcott.
Theo Walcott sempat dijagokan bakal bersinar ketika pindah ke Arsenal pada 2006 silam.
Baca Juga: Gagal Pindah, Eks Lyon Tuding Liverpool Bohong Soal Cedera Lutut
Dirinya pun digadang-gadang bakal menjadi Thierry Henry yang baru seiring pemberian nomor punggung 14 kepada dirinya yang sebelumnya mengenakan seragam bernomor 32.
Namun harapan tinggi dari The Gunners membuat karier Walcott berakhir miris.
Penyerang asal Inggris itu aktif bermain sebagai penyerang sayap tetapi bersikukuh jika posisi terbaiknya adalah penyerang tengah.
Mantan penyerang Liverpool, Stan Collymore, melihat hal tersebut kini melingkupi Rashford.
Baca Juga: Tampil Apik di Timnas Inggris, Sterling Disebut Unggul dari Neymar
"Jika Rashford tidak berhati-hati, cepat atau lambat, dia akan bernasib seperti Walcott era modern," kata Stan Collymore dikutip BolaSport.com dari Metro.
“Itu sebabnya sekarang adalah waktu yang tepat baginya untuk memutuskan apakah dia bermain sebagai penyerang tengah atau penyerang sayap.
"Namun jika ia senang bermain di mana saja maka ia dapat bermain reguler di timnas Inggris.
"Akan tetapi jika ia tetap memaksa bermain di tengah selama 10 tahun ke depan, maka saya khawatir dampak negatifnya akan sangat besar bagi kariernya," tutup Collymore.
| Editor | : | Bagas Reza Murti |
| Sumber | : | metro.co.uk |
Komentar