Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Hasil Final French Open 2019 - Kalahkan Wakil China, Praveen/Melati Back-to-Back Juara

By Diya Farida Purnawangsuni - Minggu, 27 Oktober 2019 | 21:48 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, saat menjalani laga semifinal French Open 2019.
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, saat menjalani laga semifinal French Open 2019.

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda campuran nasional Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, tampil sebagai kampiun French Open 2019 setelah mengalahkan juara bertahan asal China, Zheng Siwei/Huang Yaqiong.

Duet Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti naik ke podium kampiun berkat kemenangan rubber game dengan skor 22-24, 21-16, 21-12 di Stade Pierre de Coubertin, Paris, Prancis, Minggu (27/10/2019).

Hasil ini pun membawa Praveen/Melati merasakan back-to-back juara dalam dua pekan beruntun.

Baca Juga: Laga Kontra Prawira Bandung Matangkan Persiapan Amartha HangTuah

Pekan lalu, Praveen/Melati juga meraih gelar juara pada Denmark Open 2019.

Indonesia masih bisa menambah titel kampiun melalui dua wakil dari sektor putra yakni Jonatan Christie dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Jalannya pertandingan

Praveen/Melati membuka gim kesatu dengan unggul 2-0 atas Zheng/Huang.

Namun, pasangan nomor satu dunia itu segera membalas dan menyamakan kedudukan.

Seusai imbang 3-3, Praveen/Melati kembali memimpin skor berkat empat poin beruntun yang mereka petik.

Skor pun kini berganti menjadi 7-3.

Meski begitu, Zheng/Huang bukanlah lawan yang mudah ditaklukkan.

Mereka berbalik unggul 8-7 setelah meraup lima poin beruntun.

Duel berjalan semakin menarik setelah Praveen/Melati kembali memimpin skor berkat tambahan tiga poin beruntun.

Kini, Praveen/Melati unggul 10-8.

Smes keras Praveen yang tak bisa dikembalikan Huang memastikan wakil Merah Putih mencapai interval dengan keunggulan 11-9.

Baca Juga: Hasil Lengkap Final Indonesia International Challenge 2019 - Tuan Rumah Sabet 3 Gelar

Selepas jeda, laga antara Praveen/Melati dan Zheng/Huang masih berjalan ketat.

Namun, kesalahan servis kedua yang dipanggil service judge kepada Zheng/Huang membuat Praveen/Melati memimpin skor 12-10.

Tak mau kalah begitu saja, Zheng/Huang meningkatkan intensitas serangan.

Hasilnya, mereka berhasil berbalik unggul 15-14 atas Praveen/Melati.

Zheng/Huang melanjutkan keunggulan mereka setelah permintaan challenge dari Praveen/Melati dinyatakan gagal.

Kini, Zheng/Huang memimpin skor 17-15.

Zheng/Huang lalu mencapai game point dalam kedudukan 20-17, tetapi Praveen/Melati masih memberi perlawanan.

Mereka berhasil menyelamatkan dua game point sebelum sebuah flick serve dari Praveen menjadi awal keberhasilan pasangan unggulan keenam itu memaksa terjadinya setting point.

Baca Juga: Hasil Final French Open 2019 - Sukses Revans, An Se-young Rebut Gelar Tunggal Putri

Pada fase ini, kedua pasangan masih terus menunjukkan kepiawaian mereka bermain tepok bulu.

Bahkan, reli terpanjang dengan 42 pukulan turut hadir pada gim ini.

Reli tersebut pada akhirnya dimenangi Zheng/Huang untuk mengubah skor menjadi 21-20.

Praveen/Melati sempat gantian mendapatkan game point pada kedudukan 22-21 setelah challenge yang diminta Zheng/Huang dinyatakan gagal.

Akan tetapi, wakil Merah Putih tak bisa mengunci kemenangan.

Praveen/Melati malah berbalik kalah setelah Zheng/Huang memetik dua poin beruntun melalui smes keras.

Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, pada babak final Denmark Open 2019 di Odense Sportspark, Minggu (20/10/2019).
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, pada babak final Denmark Open 2019 di Odense Sportspark, Minggu (20/10/2019).

Gagal mengamankan gim kesatu membuat fokus bertanding Praveen/Melati mulai terganggu.

Alhasil, meski sempat unggul 3-1 dan 4-3, Praveen/Melati berbalik tertinggal 4-8 dari Zheng/Huang.

Pasangan China itu kemudian meneruskan keunggulan mereka sampai fase interval.

Saat gim kedua mencapai jeda, Zheng/Huang sudah unggul 11-6.

Pada paruh akhir gim kedua, Praveen/Melati sempat tertinggal jauh 7-13.

Namun, hal ini tidak membuat mereka patah arang.

Baca Juga: Ahwin Sanjaya Tak Anggap Sesama Pembalap Indonesia pada ARRC 2019 Sebagai Rival

Sebaliknya, Praveen/Melati terus berupaya mendulang poin demi poin.

Mereka pun berhasil menyamakan skor menjadi 13-13 setelah smes keras Praveen tak bisa dikembalikan dengan sempurna oleh Huang.

Praveen/Melati akhirnya berbalik unggul 16-15 setelah, lagi-lagi, smes keras Praveen tak bisa diantispasi kubu lawan.

Praveen/Melati melanjutkan keunggulan menjadi 19-15 setelah flick serve ketiga Praveen tak bisa dijangkau Zheng.

Usai "memberi" satu poin kepada pasangan lawan, Praveen/Melati mendapatkan game point.

Tanpa menunggu lama, Praveen/Melati memenangi gim kedua setelah Zheng/Huang tak bisa mengembalikan drop shot dari mereka.

Pertandingan pun harus diselesaikan secara rubber game.

Baca Juga: Audisi Umum 2019 - 425 Laga Digelar demi Dapatkan Bibit Terbaik

Duel gim ketiga dibuka dengan aksi saling kejar poin di antara kedua pasangan.

Tercatat, Praveen/Melati dan Zheng/Huang imbang pada kedudukan 1-1 sampai 3-3.

Zheng/Huang melepaskan diri terlebih dulu dari tekanan Praveen/Melati.

Mereka pun unggul 6-4 setelah mencetak tiga poin beruntun.

Meski demikian, Praveen/Melati belum menyerah.

Praveen/Melati berhasil menyamakan skor menjadi 7-7 setelah memetik tiga poin beruntun.

Sebuah defense shot yang dilepas Praveen membuahkan satu poin lagi dan membalikkan kedudukan menjadi unggul 8-7.

Praveen/Melati mengunci interval dalam skor 11-7 setelah flick serve Praveen kembali mengecoh pasangan lawan.

Baca Juga: Jadwal Final French Open 2019 - Indonesia Berpeluang Raih 3 Gelar Juara

Selepas jeda, Zheng/Huang mulai menebar ancaman dengan memetik tiga poin beruntun.

Skor pun berganti menjadi 10-11.

Praveen/Melati segera merespons dengan meraih empat poin beruntun.

Melalui tambahan poin ini, Praveen/Melati unggul 15-10

Setelah itu, kendali permainan berhasil dipegang Praveen/Melati.

Meski Zheng/Huang masih bisa mencetak beberapa poin, tetapi hal itu tidak berarti apa-apa.

Praveen/Melati terus mencetak poin hingga mencapai championship point dalam kedudukan 20-12.

Sebuah smes keras dari Praveen yang tak bisa dikembalikan Huang pada perebutan poin berikutnya memastikan pertandingan dimenangi oleh Praveen/Melati.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Inilah Best XI Liga 1 2019 pekan ke-24 versi BolaSport.com #Liga12019 #Liga1 #BanggaSepakBolaKita

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
34
77
2
Liverpool
34
74
3
Man City
32
73
4
Aston Villa
34
66
5
Tottenham
32
60
6
Man United
33
53
7
Newcastle
33
50
8
West Ham
34
48
9
Chelsea
32
47
10
Bournemouth
34
45
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
32
81
2
Barcelona
32
70
3
Girona
32
68
4
Atlético Madrid
32
61
5
Athletic Club
32
58
6
Real Sociedad
32
51
7
Real Betis
32
48
8
Valencia
32
47
9
Villarreal
32
42
10
Getafe
32
40
Klub
D
P
1
Inter
33
86
2
Milan
33
69
3
Juventus
33
64
4
Bologna
33
62
5
Roma
32
55
6
Atalanta
32
54
7
Lazio
33
52
8
Napoli
33
49
9
Fiorentina
32
47
10
Torino
33
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X