Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Hubungan Lorenzo-Honda Merenggang Usai Finis Terakhir di Australia?

By Agung Kurniawan - Kamis, 31 Oktober 2019 | 11:45 WIB
Aksi Pembalap Repsol Honda, Jorgre Lorenzo saat melakoni balapan MotoGP Australia 2019, MInggu (27/10/2019)
twitter.com/box_repsol
Aksi Pembalap Repsol Honda, Jorgre Lorenzo saat melakoni balapan MotoGP Australia 2019, MInggu (27/10/2019)

BOLASPORT.COM - Manajer Tim LCR Honda, Lucio Cecchinello, menilai hubungan  Jorge Lorenzo dan Repsol Honda semakin merenggang usai balapan MotoGP Australia 2019.

Jorge Lorenzo menjalani musim debut yang berat bersama Repsol Honda setelah memutuskan hengkang dari Ducati pada akhir musim lalu.

Pembalap berkebangsaan Spanyol itu mengalami penurunan performa yang signifikan, terlebih setelah dia mendapat cedera serius di tulang belakang.

Baca Juga: Kalahkan Asleigh Barty, Kiki Bertens Panaskan Persaingan Grup Merah

Cedera itu dia dapat usai mengalami insiden low side crash pada sesi latihan bebas MotoGP Belanda 2019, akhir Juni lalu.

Akibatnya, juara dunia MotoGP tiga kali itu semakin tertinggal dan hingga kini belum juga bisa menemukan ritme balapnya bersama motor RC213V.

Alih-alih tampil dominan seperti rekan setimnya, Marc Marquez, Lorenzo justru belum dapat meraih hasil finis di posisi 10 besar.

Hasil terbaik sejauh ini yang berhasil dia bukukan adalah finis di urutan ke-11 saat melakoni balapan MotoGP Prancis 2019 yang digelar di Sirkuit Le Mans.

Terkini, dia tampil mengecewakan pada balapan MotoGP Australia 2019 yang digelar pada di Sirkuit Phillip Island, Minggu (27/10/2019) lalu.

Baca Juga: Pernah Terpuruk di Ducati, Rossi Bersyukur Bisa Balik ke Yamaha

Rider berusia 32 tahun tersebut harus melanjutkan puasa meraih poin dalam empat seri beruntun.

Lorenzo bahkan kalah cepat dari pembalap asal Malaysia, Hafizh Syahrin (KTM Tech3), yang finis di depannya dengan selisih waktu 21 detik lebih.

Penampilan minor Lorenzo itu mengundang sejumlah spekulasi terkait masa depannya bersama Honda, termasuk dari Lucio Cecchinello.

Baca Juga: Lewis Hamilton Sebut Max Verstappen Bak Magnet Tabrakan di Sirkuit

Manajer LCR Honda itu meyakini bahwa selepas meraih posisi paling buncit di Phillip Island, Australia, hubungan antara Jorge Lorenzo dan Repsol Honda kian renggang.

Menurut Cecchinello, hal itu wajar karena Repsol Honda sangat ingin Jorge Lorenzo mampu bangkit pada sisa balapan MotoGP 2019 ini dengan meraih hasil yang lebih baik dari sebelumnya.

"Yang bisa saya katakan dengan jelas adalah bahwa ada kerenggangan hubungan antara Lorenzo dan timnya," kata Lucio Cecchinello, dilansir BolaSport.com dari PaddockGP

"Akan tetapi, hal itu normal ketika juara dunia lima kali hanya mampu menyelesaikan balapan di tempat terakhir, hasil ini sangat menyedihkan bagi dia, untuk citra Lorenzo," ucap pria asal Italia itu.

Baca Juga: CdM SEA Games: Kontingen Indonesia Tak Perlu Khawatir Soal Isu Polio

Kendati melontarkan perspektif semacam itu, Lucio Cecchinello menegaskan bahwa hubungan antara Jorge Lorenzo dan timnya bukan menjadi urusannya.

"Hal ini memang bukan ranah saya dan saya juga tak ingin mengetahui lebih jauh lagi dengan meminta informasi dari Tetsuhiro Kuwata (Direktur HRC) atau siapa pun di Honda," ucap dia.

"Saya tidak membiarkan diri saya bertanya apa yang sedang terjadi dengan mereka, dan saya ulangi lagi itu bukanlah menjadi urusan saya," kata Cecchinello lagi.

Baca Juga: Lee Chong Wei Kembali Bertanding, Jonatan Christie Jadi Calon Lawannya

Setelah berlangsungnya MotoGP Australia 2019, Jorge Lorenzo masih belum mampu beranjak dari peringkat ke-19 dengan torehan 23 poin.

Posisi tersebut jelas tidak ideal bagi pembalap dengan raihan tiga gelar juara dunia MotoGP.

Usai menyambangi Australia, MotoGP 2019 akan memasuki seri balap ke-18 yang akan digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada 1-3 November mendatang.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Anthony Martial tampaknya menjadi pemain kunci Manchester United era Ole Gunnar Solskjaer. . #manutd #anthonymartial #olegunnarsolskjaer

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on


Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : Paddock GP

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
36
83
2
Man City
35
82
3
Liverpool
36
78
4
Aston Villa
36
67
5
Tottenham
35
60
6
Newcastle
35
56
7
Chelsea
35
54
8
Man United
35
54
9
West Ham
36
49
10
Bournemouth
36
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
34
87
2
Girona
34
74
3
Barcelona
34
73
4
Atlético Madrid
34
67
5
Athletic Club
34
61
6
Real Sociedad
34
54
7
Real Betis
34
52
8
Valencia
34
47
9
Villarreal
34
45
10
Getafe
34
43
Klub
D
P
1
Inter
35
89
2
Milan
35
71
3
Juventus
35
66
4
Bologna
35
64
5
Atalanta
34
60
6
Roma
35
60
7
Lazio
35
56
8
Napoli
35
51
9
Fiorentina
34
50
10
Torino
35
47
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X