BOLASPORT.COM - Pelatih IPC Pelindo II, Yos Adi Wicaksono, tetap percaya kepada skuatnya meskipun tanpa diperkuat oleh pemain asing dalam kompetisi Pro Futsal League 2020.
Menurutnya, IPC Pelindo II sempat tidak diperkuat pemain asing dan berhasil meraih gelar juara pada musim 2011 dan 2012.
Untuk itu, IPC Pelido II ingin mengulangi kenangan indah bisa meraih gelar juara Pro Futsal League 2020 tanpa pemain asing. Yos Adi Wicaksono sangat percaya anak-anak asuhnya yang mayoritas pemain muda bisa tampil maksimal di seri pertama.
Sebelumnya pada musim lalu IPC Pelindo II sempat menggunakan pemain asing dari Brasil, Fineo de Araujo, dan asal Paraguay, Wilson Vega Neto. Namun begitu, tim asal Tanjung Priok, Jakarta Utara, itu tetap gagal meraih gelar juara bahkan tidak lolos ke final four.
Baca Juga: Persela Vs PSM - Juku Eja Baru Sekali Kalah di Kabupaten Lamongan
"Sebenarnya tidak ada hambatan tanpa pemain asing, mungkin saya berharap ada kerjasama dengan pemain senior dan junior saat ini," kata Yos Adi Wicaksono.
"Sebenarnya juga kembali ke musim 2011 dan 2012, dimana kami tanpa pemain asing dan bisa juara. Jadi kami buktikan dulu," ucap Yos Adi Wicaksono.
Musim 2020 menjadi sebuah tantangan bagi Yos Adi Wicaksono. Sebab, ia ditunjuk untuk menjadi pelatih kepalad IPC Pelindo II.
Sebelumnya Yos Adi Wicaksono merupakan kiper timnas futsal Indonesia. Bahkan, ia juga dipercaya menjadi pelatih kiper futsal timnas Indonesia beberapa waktu lalu.
Menurutnya, tentu ada perbedaan untuk melatih kiper dengan pemain. Meskipun demikian, ia optimis karena mempunyai bekal pengalaman ketika di tim Merah Putih.
"Saya dapat pengalaman dari menjadi pelatih kiper saat timnas futsal Indonesia dibesut Vick Hermans dan Kensuke Takahashi."
"Saya dapat pengalaman dari mereka untuk melatih beberapa pemain di sana. Tentu ilmu itu akan saya manfaatkan di tim ini," tutup Yos Adi Wicaksono.
Baca Juga: Hasil Undian Piala Asia Futsal 2020, Timnas Futsal Indonesia Ada di Grup Ini
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar