BOLASPORT.COM- Jika pertarungan Tyson Fury melawan Anthony Joshua terwujud, makan partai ini akan menjadi salah satu momen besar pada olahraga Inggris.
Tyson Fury akan menghadapi pertandingan ulang dengan Deontay Wilder pada 22 Februari 2020.
Menjelang pertandingan tersebut, Anthony Joshua bersikeras ingin menjadi lawan berlatih Fury.
Baca Juga: 2 Bomber Tajam Liga 1 2019 Ditawar Klub Luar Negeri, Satu Menolak
Petinju yang merebut kembali gelar juara tinju kelas berat versi WBA, IBO, IBF, dan WBO dari tangan Andy Ruiz Jr ini punya alasan kuat soal itu.
Dia menilai dengan menjadi lawan berlatih Fury, apapun hasilnya, Joshua bakal mendapat pengalaman berharga.
Baca Juga: Tai Tzu Ying Mundur dari Indonesia Masters 2020, tetapi Turun pada Malaysia Masters
Baca Juga: Jelang Laga Kontra Cerrone, McGregor Lakukan Ini saat Malam Natal
Dilansir BolaSport.com dari mirror.co.id, Promotor Fury, Frank Warren telah berbicara tentang kemungkinan terciptanya pertarungan dua petinju ini.
Warren juga mengklaim pertarungan tersebut akan menjadi salah satu acara terbesar di Inggris.
"Fury versus Joshua akan menjadi pertarungan terbesar di dunia tinju saat ini," ujar Warren mengatakan kepada The Sun.
Baca Juga: Marc Marquez Buka-bukaan soal Dirinya yang Dicap Terlalu Ambisius
"Laga itu akan menjadi salah satu momen terbesar dalam olahraga Inggris sejak timnas Inggris memenangi Piala Dunia 1966, yang saat itu menjadi tuan rumah."
Sementara itu, Anthony Joshua menginginkan Fury dapat memenangi pertarungan saat melawan Deontay Wildner.
Baca Juga: Aji Santoso Minta Bonek Bersabar soal Kerangka Tim Persebaya Musim 2020
Joshua mempunyai keinginan untuk menjalani pertarungan unifikasi gelar hanya di Britania saja.
View this post on Instagram
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | Mirro.co.uk |
Komentar