BOLASPORT.COM - Pelatih pengganti Bali United, Emral Abus tak ingin hasil laga yang lalu membuat timnya terlena kontra Tampines Rovers pada Kualifikasi Liga Champions Asia 2020.
Bali United akan melakoni laga perdana di Kualifikasi Liga Champions Asia 2020 melawan Tampines Rovers di Stadion Jalan Besar, Singapura pada Selasa (14/1/2020).
Pertandingan nanti merupakan laga hidup mati Bali United pada Liga Champions Asia 2020.
Pasalnya jika Bali United tumbang, maka dipastikan langkah mereka di Liga Champions Asia terhenti dan akan bertarung pada Piala AFC 2020.
Baca Juga: Optimisme FAM Terkait Persoalan Hutang Gaji pada Sepak Bola Malaysia
Baca Juga: Lee Chong Wei Kenang Nasib Pilu seperti Kento Momota
Namun jika berhasil menang, Bali United sudah ditunggu oleh wakil Australia, Melbourne Victory pada pertandingan hidup mati kedua.
Menghadapi Tampines Rovers, Bali United mengalami sebuah kerugian.
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra alias Teco dipastikan tak akan bisa memimpin anak asuhnya di tepi lapangan.
Hal itu diakibatkan oleh masalah lisensi yang membuat manajemen Bali United tak bisa mendaftarkan Teco sebagai pelatih Bali United.
Baca Juga: Rekor Liverpool Bakal Tak Bermakna jika Gagal Juara Musim Ini
Sebagai gantinya, manajemen klub ini menunjuk Emral Abus sebagai juru taktik Bali United selama gelaran Liga Champions Asia 2020.
Resmi menangani tim juara Liga 1 2019 membuat Emral Abus tak ingin bersantai.
Dia mengaku tetap waspada terhadap apa yang akan terjadi di lapangan selama laga melawan Tampines Rovers.
Bali United memiliki catatan manis kala berhasil mengalahkan tim berjulukan The Stags tersebut pada 2018.
Baca Juga: Neymar Nyatakan Masalah dengan Pendukung PSG Sudah Berlalu
Kala itu, Fadil Sausu dkk berhasil menang dengan skor meyakinkan, 3-1.
Akan tetapi, Emral Abus mengingatkan jangan sampai para pemain terlena dan meremehkan lawan hanya karena sejarah.
"Kemenangan 3-1 tak bisa jadi patokan kami akan meraih hasil positif," ujar Emral Abus dikutip BolaSport.com dari Tribun-Bali.com.
"Tetapi, hasil itu bisa jadi modal yang bagus, jadi penyemangat bagi para pemain."
Baca Juga: Pelatih Kepala Jepang Optimistis Kento Momota Akan Bangkit demi Olimpiade Tokyo
"Situasi kini juga sudah berubah, jangan sampai mengendurkan kewaspadaan," ucapnya.
Abus berharap pertandingan nanti bisa menjadi laga yang menarik untuk ditonton suporter kedua kesebelasan.
"Semoga saja laga berjalan dengan baik dan enak ditonton," kata mantan pelatih Persib Bandung ini.
"Siapa yang bisa bermain dengan bagus, mereka yang akan memenangi pertandingan," tuturnya.
Baca Juga: Indonesia Masters 2020 - Jonatan Penasaran Ingin Raih Gelar Super 500
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | Tribun-bali.com |
Komentar