Sekretaris BAM Kenny Goh mengungkapkan, Malaysia tidak mengajukan diri menjadi tuan rumah Kejuaraan Asia 2020.
BAM berfokus kepada pertandingan Malaysia Terbuka yang akan digelar 30 Maret-5 April 2020.
Baca Juga:
- Filipina Mungkin Akan Gantikan Wuhan Jadi Tuan Rumah pada Kejuaraan Asia 2020
- Tim Bulu Tangkis Malaysia Juga Putuskan Tak Kirim Atlet ke China karena Virus Corona
Tetapi Kenny Goh juga masih mendesak agar Kejuaraan Asia dipindahkan dari Wuhan.
"Kami akan berfokus pada Malaysia Terbuka, tetapi saya sedang meminta kepada penyelenggara untuk memindahkan venue di luar China," ucap Kenny Goh ketika ditanya mengenai kemungkinan Malaysia menjadi tuan rumah Kejuaraan Asia 2020, sebagaimana dilansir BolaSport.com dari The Star.
Malaysia pernah menjadi tuan rumah Kejuaraan Asia pada 12 tahun silam.
Baca Juga: PP PBSI Mungkin Juga Batalkan Partisipasi pada Kejuaraan Asia 2020
"Bahkan jika virus itu masih ada April nanti, apakah para pemain dan technical officials akan pergi ke sana? Di sana adalah tempat pertama kali virus itu ada," tambah Kenny Goh.
"Tidak bisa disangkal bahwa Wuhan adalah tuan rumah yang bagus."
"Sebelumnya saya di Badminton Asia, jadi saya mengetahui bahwa Asosiasi Bulu Tangkis China dan penyelenggara melakukan kerja yang baik."
Kenny Goh berujar, rencana pemindahan tuan rumah Kejuaraan Asia 2020 bukan salah China karena virus corona di luar kendali mereka.
| Editor | : | BolaSport Network |
| Sumber | : | The Star |
Komentar