BOLASPORT.COM - Madura United terpaksa harus rela ditinggal pergi oleh Slamet Nurcahyo sebelum tampil di Piala Gubernur Jatim 2020.
Slamet Nurcahyo meninggalkan Madura United untuk mengikuti kursus kepelatihan PSSI Diploma C di Kota Malang.
Praktis, Madura United harus bermain tanpa diperkuat Slamet Nurcahyo ketika laga pertama melawan Bhayangkara FC di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Senin (10/2/2020).
Pada turnamen Piala Gubernur Jatim 2020, Madura United bertindak sebagai tuan rumah dan tergabung di Grup A bersama Persik Kediri, Bhayangkara FC, dan Persebaya Surabaya.
Baca Juga: Saddil Ramdani Bicara Jadi Anggota Polisi Usai Gabung Bhayangkara FC
Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, membenarkan jika Slamet Nurcahyo telah meninggalkan klub untuk mengikuti kursus kepelatihan PSSI Diploma C.
Rahmad pun mengizinkan Slamet Nurcahyo meninggalkan Madura United dan mengikuti kursus kepelatihan di Malang.
"Slamet Nurcahyo kami berikan kesempatan untuk ikut lisensi C AFC. Mungkin sepulang nanti, namanya akan berubah menjadi coach Slamet," ujar Rahmad Darmawan.
Dilansir BolaSport.com dari laman Kompas, kursus kepelatihan akan digelar pada 10-23 Februari 2020.
Baca Juga: Pelatih Bhayangkara FC Samakan Madura United dengan Manchester United
Lamanya proses kursus tersebut membuat Slamet Nurcahyo akan melewatkan seluruh pertandingan Piala Gubernur Jatim 2020.
Slamet Nurcahyo mengikuti pelatihan tersebut tak lain untuk memperhatikan karir masa depannya.
"Awalnya tidak ada kepikiran mau ikut kursus ini. Spontan saja, ada tawaran kursus kepelatihan ya sudah saya langsung ambil, mumpung kompetisi belum dimulai," kata Slamet.
"Saya mulai menata masa depan. Tidak tahu besok apa yang saya akan lakukan kalau tidak bermain bola. Yang pasti ada masukan juga dari pak Achsanul Qosasi," ucap Slamet mengakhiri.
| Editor | : | Nungki Nugroho |
| Sumber | : | Kompas.com |
Komentar