Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Jadi Pembalap Penguji Yamaha, Jorge Lorenzo Kenang Penderitaannya Saat di Honda

By Agung Kurniawan - Rabu, 12 Februari 2020 | 15:15 WIB
Aksi pembalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo pada sesi latihan bebas hari pertama MotoGP Catalunya 2019, Jumat (14/6/2019)
twitter.com/HRC_MotoGP
Aksi pembalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo pada sesi latihan bebas hari pertama MotoGP Catalunya 2019, Jumat (14/6/2019)

BOLASPORT.COM - Jorge Lorenzo yang kini berperan sebagai pembalap penguji Yamaha menceritakan penderitaannya saat masih membalap bersama Repsol Honda.

Jorge Lorenzo telah mengakhiri kiprah panjangnya sebagai pembalap di kelas MotoGP pada akhir musim lalu bersama tim Repsol Honda.

Kini peran baru pun dia jalankan dengan menjadi test rider alias pembalap penguji di tim lamanya, Yamaha mulai musim 2020.

Bersama mantan kepala kru Valentino Rossi, Silvano Galbusera, Lorenzo akan bahu membahu dan bertanggung jawab penuh atas pengembangan motor YZR-M1.

Baca Juga: Targetkan Dua Wakil Per Nomor, PBSI Maksimalkan Sektor Putri

Bisa kembali ke Yamaha tak lantas membuat Lorenzo lupa dengan penderitaan dan situasi sulit yang pernah dia hadapai tatkala masih memperkuat Repsol Honda.

"Saya menderita saat membalap untuk Honda, padahal hidup itu untuk dinikmati, bukan penderitaan terutama ketika Anda telah menang meraih kemenangan begitu banyak," kata Jorge Lorenzo, dilansir BolaSport.com dari The Race.

Bisa bergabung dengan Honda adalah sebuah kemewahan bagi Lorenzo di mana dia mempunyai kans untuk bisa mempersembahkan kemenangan untuk tiga pabrikan berbeda.

"Salah satu impian para pembalap adalah untuk bisa memperkuat Honda setidaknya satu kali seumur hidup," ucapnya.

"Saya beruntung bahwa dalam tiga minggu saya mempunyai kans untuk melakukan apa yang tidak dilakukan oleh pembalap dalam sejarah dan menang dengan tiga pabrikan berbeda," tuturnya menjelaskan.

Namun, harapan itu sirna setelah dia tak mampu tampil kompetitif bahkan hanya untuk sekadar menembus finis di posisi 10 besar.

Penampilan buruknya semakin diperparah setelah dia harus mengalami cedera pada bagian tulang punggungnya saat menjalani sesi latihan bebas MotoGP Belanda 2019.

"Saya tidak pernah tampil kompetitif, saya juga tak pernah meraih hasil yang bagus, terutama dengan cedera yang saya alami di Assen yang mempunyai andil dalam keputusan yang saya buat," tuturnya lagi.

Baca Juga: Indra Sjafri Dukung Penuh Karier Witan Sulaeman di Liga Serbia

Pembalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo, memutuskan pensiun dari  MotoGP akibat cedera punggung yang dialaminya.
MOTOGP.COM
Pembalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo, memutuskan pensiun dari MotoGP akibat cedera punggung yang dialaminya.

Cedera itu menjadi salah satu faktor pendorong terbesar Jorge Lorenzo untuk mengakhiri karier panjangnya sebagai pembalap di kelas MotoGP.

"Tanpa cedera itu, mungkin saya akan bertahan dan mencoba lagi di musim berikutnya, tetapi hal itu telah mengubah cara berpikir saya dan pensiun menjadi pemikiran nyata," kata Lorenzo.

Penyelasan pria berkebangsaan Spanyol itu kian menjadi tatkala dia mengingat kegagalannya untuk menebus kepercayaan yang telah diberikan Manajer Repsol Honda, Alberto Puig.

Baca Juga: Sangat Bahaya, Ini Pencetak Gol Terbanyak dengan Kaki Terlemah di Era Premier League

"Tidak mudah untuk mengambil keputusan itu, karena saya tidak mampu membayar kepercayaan yang diberikan Honda dan Alberto Puig kepada saya," tutur Lorenzo.

Hasil terbaik Lorenzo saat masih berada di atas motor RC213V adalah finis di urutan ke-11 pada seri MotoGP Prancis 2019 yang berlangsung di Sirkuit Le Mans.

"Saya telah berjuang dan banyak menderita saat masih membalap bersama Honda, dan tidak ada kompensasi untuk hal itu," kata Jorge Lorenzo.

Baca Juga: Pelatih Minta Kento Momota Lebih Sabar dalam Pemulihan Cedera


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : the-race.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
37
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
37
57
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X