Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Kisah Susy Susanti Rebut Emas Olimpiade 1992 dari Tidak Bisa Tidur hingga Makan Ikan Asin

By Delia Mustikasari - Minggu, 16 Februari 2020 | 11:00 WIB
Peraih medali emas Olimpiade 1992, Susy Susanti, berkunjung ke kantor Kompas.com di Palmerah, Jakarta, untuk berbicara soal film Susi Susanti: Love All, Kamis (17/10/2019).
KOMPAS.COM/GARRY LOTULUNG
Peraih medali emas Olimpiade 1992, Susy Susanti, berkunjung ke kantor Kompas.com di Palmerah, Jakarta, untuk berbicara soal film Susi Susanti: Love All, Kamis (17/10/2019).

Baca Juga: Kejuaraan Beregu Asia 2020 - Tunggal Putra Indonesia Diminta Lebih Taktis

"Setiap esan itu diterimanya beda sama tiap atlet, saya pernah mengalami ini jadi saya tahu rasanya. Makanya sekarang, ini yang saya lakukan sama atlet, lebih dijaga sebelum masuk lapangan," ucap Susy.

Setelah meraih emas di Barcelona, semangat Susy tak padam. Ia tetap punya misi ingin mengulang sukses pada Olimpiade.

Pada Olimpiade Atlanta 1996, Susy meraih medali perunggu. Susy mengatakan bahwa ia tak pernah cepat puas akan apa yang sudah ia raih. Dia selalu punya keinginan dan target melebihi prestasi yang telah diraihnya.

"Kalau sudah pernah dapat emas Olimpiade satu kali, saya tetap mau lagi. Kalau bisa dua kali kenapa tidak? Semangat ini yang membuat saya bertahan dan lolos lagi ke Olimpiade empat tahun kemudian," kata Susy.

"Saat tahu Li Lingwei (China) punya rekor menang juara dunia terbanyak yaitu empat kali. Saya mau juga rekor begitu, lalu saya lewati rekornya dan juara dunia lima kali," ujar Susy.

Susy berharap kisahnya bisa menjadi motivasi dan suntikan semangat bagi para pebulu tangkis yang akan berlaga pada Olimpiade Tokyo 2020.

Kesiapan mental disebutkan Susy menjadi bekal utama bagi atlet yang berlaga di arena Olimpiade.

Pada ajang empat tahunan tersebut, atlet tak hanya berhadapan dengan lawan, tetapi juga harus bisa mengalahkan situasi dan diri sendiri.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : badmintonindonesia.org

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
35
80
2
Man City
34
79
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
34
60
6
Man United
34
54
7
Newcastle
34
53
8
Chelsea
34
51
9
West Ham
35
49
10
Bournemouth
35
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
33
84
2
Barcelona
33
73
3
Girona
33
71
4
Atlético Madrid
33
64
5
Athletic Club
34
61
6
Real Sociedad
33
51
7
Real Betis
33
49
8
Valencia
33
47
9
Villarreal
33
45
10
Getafe
34
43
Klub
D
P
1
Inter
34
89
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
35
64
5
Roma
34
59
6
Atalanta
33
57
7
Lazio
34
55
8
Fiorentina
33
50
9
Napoli
34
50
10
Torino
35
47
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X