BOLASPORT.COM - Saat ini terdapat dua pemain yang masih menunggu proses naturalisasi sebelum tampil di Liga 1 2020.
PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah menetapkan bahwa kompetisi Liga 1 akan dimulai kembali pada 29 Februari 2020.
Seluruh tim telah melakukan persiapan mulai dari menggelar latihan hingga menjalani laga uji coba.
Seiring dimulainya kompetisi, jendela transfer juga akan segera ditutup dalam waktu dekat.
Baca Juga: Tiga Calon Kapten Persib Bandung di Liga 1 2020
Penutupan masa transfer sekaligus menjadi batas akhir pendaftaran pemain di Liga 1 2020.
Menurut rencana awal, batas pendaftaran pemain adalah 21 Maret 2020.
Sebelum itu, terdapat dua pemain yang harus segera merampungkan naturalisasi jika ingin tampil di Liga 1 2020.
Mereka adalah Marc Klok (Persija Jakarta) dan Lee Yoo-joon (Bhayangkara FC).
Seperti diketahui, Marc Klok bergabung ke Persija masih dengan status pemain asing.
Gelandang asal Belanda itu ditebus dari PSM Makassar dengan durasi kontrak hingga 2023.
Klok dikabarkan masih dalam proses naturalisasi untuk menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
Namun begitu, Marc Klok masih bisa mengisi slot pemain asing Persija Jakarta.
Mengingat skuad Macan Kemayoran baru memiliki empat pemain asing untuk tampil di Liga 1 2020.
Baca Juga: Di Mata Pemain Muda, Latihan Timnas Indonesia Lebih Enteng Dibanding U-19
/photo/2020/02/07/2865690448.jpg)
Selain Klok, Persija juga mendaftarkan Rohit Chand, Marco Motta, dan Marko Simic.
Mereka telah diperkenalkan saat launching tim pada Minggu (23/2/2020).
Tidak menutup kemungkinan jika naturalisasi Klok rampung Persija bakal menambah pemain asing pada putaran kedua Liga 1 2020.
Sedikit berbeda dengan Klok, sosok Lee Yoo-joon benar-benar terancam tak bisa merumput di Liga 1 2020.
Pasalnya, Bhayangkara FC saat ini sudah memiliki empat pemain asing di luar Lee.
Mereka adalah Nady Bi Bola Guy-Herve, Renan Silva, Lee Won-jae, dan Ezechiel Ndouassel.
COO Bhayangkara FC, Sumardji, menjelaskan bahwa pihaknya terus mengupayakan naturalisasi pemain asal Korea Selatan.
"Nanti (Lee Yoo-joon) akan kami perjuangkan biar segera bisa keluar karena dia memang sudah tinggal di Indonesia cukup lama," kata Sumardji dikutip BolaSport.com dari Antara News.
"Terus istri dan anaknya juga WNI dan dari dulu dia berharap bisa tinggal di Indonesia," tutur Sumardji menambahkan.
Jika tak kunjung rampung, maka Lee Yoo-joon terancam absen di putaran pertama Liga 1 2020.
Sebagaimana nasib bek Persib Bandung, Fabiano Beltrame, yang sejatinya direkrut pada 2019.
Namun karena proses naturalisasi urung rampung, ia terpaksa menganggur selama satu tahun.
Sebelum akhirnya Fabiano bisa memperkuat Persib musim ini sebagai pemain naturalisasi.
View this post on Instagram
| Editor | : | Nungki Nugroho |
| Sumber | : | antaranews.com |
Komentar