Dia ingin semua pemain harus turut bekerja agar tercipta tim yang lebih kuat.
"Bukan cuma Zah Rahan. Semua harus bekerja sama kalau mau bikin performa PSS di level yang kita mau. Bukan cuma satu pemain. Tetapi, dia memang satu pemain kunci. Satu pemain asing yang pernah bekerja sama dengan saya dulu di Madura. Dia punya kualitas dan Puji Tuhan dia bisa datang cepat di sini untuk membantu tim," tandasnya.
PSS Sleman saat ini sudah tercatat memiliki lima pemain asing, empat pemain non-Asia dan satu pemain Asia.
Baca Juga: Pelatih Bhayangkara FC Heran Kandang Persik Kediri Lolos Verifikasi
Hanya, menurut regulasi PT LIB, setiap tim hanya boleh mendaftarkan empat pemain asing (3 non-Asia + 1 Asia).
Kelima pemain tersebut adalah Yevhen Bokhasvhili (Ukraina), Guilherme Batata (Brazil), Aaron Evans (Australia), Zah Rahan (Liberia), dan Alfonso De La Cruz (Spanyol).
Dari kelima pemain yang ada, Alfonso De La Cruz adalah pemain yang sampai saat ini masih tercatat sebagai pemain PSS Sleman tapi tidak didaftarkan untuk mengarungi Shopee Liga 1 2020.
Nasibnya masih digantung oleh PSS Sleman karena terganjal oleh urusan teknis yang sampai saat ini belum terselesaikan.
Baca Juga: Kantongi Kekuatan Lawan, Bhayangkara FC Siap Turunkan Formasi Terbaik
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | TribunJogja.com |
Komentar