Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Keinginan Lin Dan Tampil pada Olimpiade Kelimanya Dihalangi Virus Corona

By Delia Mustikasari - Rabu, 25 Maret 2020 | 16:40 WIB
Pebulu tangkis putra China, Lin Dan saat melawan pebulutangkis putra Canada, Jason Anthony Ho-Shue dalam Indonesia Open 2019 di Senayan, Jakarta, Senin (16/7/2019) Lin Dan maju kebabak selanjutnya setelah menang 14-21 21-16 21-16.
FERI SETIAWAN/BOLASPORT.COM
Pebulu tangkis putra China, Lin Dan saat melawan pebulutangkis putra Canada, Jason Anthony Ho-Shue dalam Indonesia Open 2019 di Senayan, Jakarta, Senin (16/7/2019) Lin Dan maju kebabak selanjutnya setelah menang 14-21 21-16 21-16.

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra China, Lin Dan, mungkin tidak bisa tampil pada Olimpiade kelimanya setelah pandemi virus corona (Covid-19) secara global.

Lin Dan sebelumnya tampil pada Olimpiade Athena 2004, Olimpiade Beijing 2008, Olimpiade London 2012, dan Olimpiade Rio 2016.

Dari empat Olimpiade yang sudah diikutinya, Lin Dan merebut keping medali emas pada Olimpiade Beijing 2008 dan Olimpiade London 2012.

Pria berusia 36 tahun ini disebut akan segera pensiun setelah dia tidak masuk dalam daftar dua teratas tunggal putra China.

Lin Dan sekarang hanya masuk lima besar tunggal putra China. Dia berada di peringkat ke-26 di belakang Chen Long (ranking ke-5), Shi Yuqi (ranking ke-11), Huang Yuxiang (ranking ke-21), dan Lu Guangzu (ranking ke-23).

Sebuah negara dapat mengirim maksimal dua wakil tunggal putra hanya jika keduanya berada di peringkat 16 besar dunia.

Dengan demikian, Chen Long dan Shi Yuqi adalah dua tunggal putra yang kemungkinan mewakili China pada Olimpiade Tokyo 2020.

Baca Juga: Jadwal Baru Bulu Tangkis Dunia 2020 Pasca Wabah Virus Corona

Peluang Lin Dan menuju Olimpiade kelimanya pada Olimpiade Tokyo 2020 tampaknya telah ditutup dengan semua turnamen kualifikasi yang tersisa dibatalkan dan ditunda karena pandemi Covid-19.

Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) belum membahas implikasi dari penangguhan turnamen, tetapi sebelumnya mereka berpendapat bahwa tidak akan ada perpanjangan masa kualifikasi.

Mantan rival berat Lin Dan, Lee Chong Wei (Malaysia( menganggap Lin Dan seharusnya tidak menyesal karena gagal mengamankan tempat pada Olimpiade kelimanya.

"Dia telah melakukan semua yang dia bisa," kata Lee dilansir BolaSport.com dari The Star.

“Sejujurnya, itu benar-benar tidak mudah (menjadi dua teratas) di China. Saya tahu dia sangat ingin menembus Olimpiade kelimanya. Dia berharap untuk memecahkan rekor sebagai pebulu tangkis China pertama yang tampil dalam lima Olimpiade," tutur Lee.

"Ini bukan prestasi yang mudah. Olimpiade hanya datang empat tahun sekali. Lima penampilan, lebih dari 16 tahun berada di puncak bulu tangkis dunia," ujar Lee.

Menurut Lee, jika gagal ke Olimpiade Tokyo 2020, Lin Dan tidak perlu menyesal.

Baca Juga: Tim Bulu Tangkis Taiwan Lega, Chou Tien Chen, Tai Tzu Ying dan 31 Lainnya Negatif Virus Corona

Lee percaya itu bahwa keputusan Lin Dan untuk pensiun adalah masalah waktu.

"Saya tidak tahu apakah dia sudah memutuskan pensiun, itu yang harus dia umumkan. Tetapi, saya pikir dia mungkin tidak akan terus bermain (bulu tangkis kompetitif) setelah 2020."

Jika Lin Dan pensiun, hal itu akan menandai akhir dari era "empat raja bulu tangkis", termasuk Peter Gade (Denmark) dan Taufik Hidayat (Indonesia)

Lin Dan dalam sebuah wawancara dengan BWF pada 2019 mengatakan bahwa semangat gigih" Lee Chong Wei menginspirasinya untuk terus mencari peluang tampil pada Olimpiade terakhirnya di Tokyo.

Lee juga semula menjadikan Olimpiade Tokyo 2020 sebagai Olimpiade terakhirnya.

Tetapi, penyakit memaksanya memasuki pensiun dini pada Juni tahun lalu. Namun, dia akan menjadi Chef de Mission Malaysia untuk Olimpiade Tokyo 2020.

Baca Juga: Pelatih Kepala Tunggal Putra Indonesia, Hendry Saputra, Berstatus PDP Covid-19

"Saya pikir dia luar biasa dan tangguh," kata Lin Dan yang mengalahkan Lee pada final Kejuaraan Dunia di London 2011 dan Guangzhou 2013.

"Dia berusaha sangat keras dan nyaris memiliki banyak kesempatan untuk memenangkan medali emas. Pada akhirnya, dia tidak bisa memenuhi tujuannya atau impian untuk Malaysia."

"Meskipun saya berhasil mencapai beberapa hasil yang baik, saya benar-benar mengagumi semangat gigihnya. Di satu sisi, dia mendorong saya untuk mencapai lebih banyak prestasi dan menciptakan keajaiban," kata Lin Dan.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : The Star

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
36
83
2
Man City
35
82
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
34
60
6
Newcastle
35
56
7
Man United
34
54
8
Chelsea
34
51
9
West Ham
35
49
10
Bournemouth
36
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
34
87
2
Girona
34
74
3
Barcelona
34
73
4
Atlético Madrid
34
67
5
Athletic Club
34
61
6
Real Sociedad
34
54
7
Real Betis
33
49
8
Valencia
33
47
9
Villarreal
33
45
10
Getafe
34
43
Klub
D
P
1
Inter
35
89
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
35
64
5
Roma
34
59
6
Atalanta
33
57
7
Lazio
35
56
8
Fiorentina
33
50
9
Napoli
34
50
10
Torino
35
47
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X